Mohon tunggu...
Sri Rohmatiah Djalil
Sri Rohmatiah Djalil Mohon Tunggu... Wiraswasta - Ibu rumah tangga suka cerita, Petani, Pengusaha (semua lagi diusahakan)

People Choice dan Kompasianer Paling Lestari dalam Kompasiana Awards 2023.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Menikmati Sate Kelinci yang Legandaris di Pinggir Telaga Sarangan

2 Juni 2024   17:28 Diperbarui: 6 Juni 2024   15:26 579
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menikmati sate kelinci di pinggir Telaga Sarangan. Foto dokpri

Menikmati sate kelinci di pinggir Telaga Sarangan. Foto dokpri
Menikmati sate kelinci di pinggir Telaga Sarangan. Foto dokpri

Hingga sekarang, pedagang sate kelinci tetap dengan pikulan dan meja yang ditata rapi pinggir telaga. Pengunjung bisa makan sate kelinci yang dipadukan dengan lontong dan toping sambal kacang di tepi telaga.

Satu porsi dengan 10 tusuk sate kelinci dibanderol Rp15 ribu. Dari waktu ke waktu harga selalu naik, tetapi tidak banyak, masih cukup terjangkau. 

Selain dijajakan di pikulan, sate kelinci juga bisa ditemukan di rumah makan sekitar Telaga Sarangan, hanya sensasinya berbeda. Perlu diingat saja jangan sampai membawa sate kelinci dari pikulan ke dalam rumah makan. Hal ini bisa menyinggung perasaan pemilik rumah makan.

Herannya, sate kelinci di Telaga Sarangan tak pernah habis, padahal pengunjung seabrek hingga memadati jalan. Apalagi jika musim libur, kendaraan pribadi tidak bisa masuk keliling telaga.

Ternyata sate kelinci di Sarangan itu melimpah karena ada pusat peternakannya, tepatnya di Desa Ngerong, Kecamatan Plaosan. Oleh karena wilayah Plaosan banyak ditanami sayuran, beternak kelinci sangat tepat.

Sayuran selain dijual juga bisa untuk makanan kelinci. Sayuran tersebut subur karena kotoran kelinci.

Berdasarkan beberapa jurnal, air kencing kelinci bisa diaplikasikan langsung ke tanaman sebagai pupuk.

Begitu pun dengan kotorannya. Kotoran kelinci setelah diolah dengan bahan lainnya bisa digunakan sebagai bahan pembuatan kompos. 

Selain kelinci ramah lingkungan, juga bagus dikonsumsi karena rendah lemah, rendah kalori, tetapi tinggi protein dan kaya akan mineral.

Oleh karena rendah lemak daging kelinci mudah dicerna dan sangat cocok bagi mereka yang lagi program diet.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun