Keseruan selanjutnya adalah makan siang bersama di rumah makan Manggar Manding. Sepanjang perjalanan menuju rumah makan, rasanya tidak nyaman dengan pakaian basah. Bersyukur di sana ada batik yang dijual, tetapi model daster. Daripada masuk angin, daster pun jadi.Â
Belum Ingin Berpisah
Selesai makan siang, kami tentunya ke tempat oleh-oleh. Rekomendasi dari Bun Ida adalah ke bapia 145, Bu Sri Astuti. Selian itu kami pun membeli bapia kukus tugu dan bapia 25.Â
Ada pertemuan ada perpisahan. Rasanya kami masih ingin ngobrol dan belum mau pulang. Pertemuan yang hanya beberapa jam sangat berkesan. Cerita tidak sebatas ini saja. Masih banyak yang terjadi selama Kopdar, semuanya indah. Tak perlu dikenang, tetapi harus diulang.Â
Terima kasih telah singgah. Salam.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H