Mohon tunggu...
Sri Rohmatiah Djalil
Sri Rohmatiah Djalil Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Penerima anugerah People Choice dan Kompasianer Paling Lestari dalam Kompasiana Awards 2023.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Sudahkah Mempersiapkan Syarat Mudik Lebaran 2022?

27 Maret 2022   08:03 Diperbarui: 27 Maret 2022   08:11 544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto pribadi saat mudik membawa makanan sendiri.

Pemerintah mengizinkan masyarakat untuk mudik lebaran dengan syarat tertentu. Apakah sudah siap?  

Pada tanggal 19 Maret, sebelum keputusan syarat mudik lebaran keluar, saya sudah mudik. Bukan karena takut lebaran tidak bisa mudik. Namun, ada acara yang harus segera didahulukan.

Saat mudik kemarin tidak ada syarat ribet seperti dulu. Ketika masuk ke pintu kedatangan di stasiun, saya hanya menunjukkan tiket untuk 2 orang.

Tiket kereta api milik saya sudah ada tulisan "sudah vaksin kedua", tetapi pada tiket kakak ipar tertulis "belum vaksin" padahal sudah dua kali vaksin. Untungnya kertas vaksin dari desa dibawa, jadi saya hanya menunjukkan sertifikat itu.

Sebelum berangkat, NIK ipar sudah didaftarkan ke aplikasi lindungi peduli di handphone saya. Lupa saja tidak menunjukkan itu. Saya pun belum sempat mencetaknya seperti KTP.

Foto pribadi di kereta Ranggajati saat mudik (19/3/2022)
Foto pribadi di kereta Ranggajati saat mudik (19/3/2022)

Oh ya, kalau sudah download aplikasi lindungi peduli, sertifikat vaksin sudah ada dan aman. Masalahnya, saya sering lupa tidak mengisi paket data. Pernah juga diusir satpam karena aplikasi tidak bisa dibuka gara-gara tidak punya paket data.

Untuk yang mau mudik, siapkan juga paket data internet agar perjalanan mudik lancar karena riwayat vaksin kita ada di aplikasi lindungi peduli. Selain itu ada syarat khusus dari pemerintah untuk Anda yang akan mudik.

Syarat Mudik Lebaran 2022

Melalui konferensi pers daring Presiden Joko Widodo mengizinkan masyarakat mudik Lebaran 2022.

"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik lebaran juga dipersilakan, juga diperbolehkan," kata Jokowi, Rabu (23/3/2022).

Namun, jangan bungah dulu, ada syarat yang harus dipenuhi oleh warga yang hendak pulang ke kampung halaman. Syarat tersebut merujuk pada jumlah vaksin yang sudah diterima pemudik. Apakah sudah mendapat vaksin booster atau dosis ketiga, ataukah baru divaksin dosis pertama atau kedua.

Berikut syarat mudik lebaran 2022 menurut kategori penerima vaksin:

1.  Pemudik yang sudah menerima vaksin booster dibolehkan mudik tanpa perlu menunjukkan hasil negatif tes Covid-19 untuk syarat perjalanan. Ini artinya pemudik harus sudah vaksin 1 sampai 3.

2.  Pemudik yang sudah divaksinasi lengkap atau dua dosis wajib menunjukkan hasil negatif Covid-19 dari tes antigen sebagai syarat perjalanan. Ini artinya, jika kita ingin mudik, tetapi baru vaksin 1 dan 2, harus tes antigen dan hasilnya negatif.

3.  Pemudik yang baru divaksin dosis pertama wajib menunjukkan hasil negatif Covid-19 dari tes PCR sebagai syarat perjalanan. 

Sepertinya ketiga syarat di atas masih memberatkan sebagian warga karena tidak semua daerah mudah mendapat vaksin booster. Jika terkendala ketersedian vaksin booster, ada syarat lain yakni tes antigen atau PCR dan hasilnya harus negatif.

Untuk mendapat vaksin booster harus ada peran semua pihak, misalnya Polres, Dinas Kesehatan, Pemda, Pemkot. 

Di Madiun baru-baru ini Polsek Kota bekerjasama dengan Dinkes menggelar vaksinasi booster di beberapa sekolah menengah atas. Pemkot pun membuka beberapa gerai vaksinasi di beberapa tempat selain Puskesmas. Pencari vaksin pun tidak harus ber-KTP Kota Madiun saja, bisa dari luar kota.

Amankah mudik lebaran 2022?

Pemerintah mengizinkan warganya untuk mudik lebaran dengan pertimbangan. Walaupun demikian, protokol kesehatan harus tetap diterapkan. 

Ketika saya mudik menggunakan kereta api, rasanya kurang nyaman walaupun kereta tersebut kelas eksekutif, di mana jarak agak renggang. 

Agar mudik lebaran mendatang nyaman, saya punya tips selain tetap mematuhi prokes. 

Pertama, membawa makanan sendiri

Perjalanan jauh apalagi menggunakan kereta, tentunya kita lapar, haus. Bawalah makanan dari rumah, simpan di tupperware atau tempat lain. Ketika memakannya, usahakan teman di samping kita sedang tertidur. Bukan kita pelit, menghindari obrolan saja karena saat makan tentunya tanpa masker. 

Foto pribadi saat mudik membawa makanan sendiri.
Foto pribadi saat mudik membawa makanan sendiri.

Di kereta ada restoran yang menawarkan makanan. Harganya rata-rata Rp30.000 untuk nasi. Ada nasi pecel, nasi ayam, nasi rames, pop mie. 

Untuk minuman juga ada. Jangan kaget saja karena yang mengantarkan mbak cantik dan mas ganteng teh manis harganya Rp15.000, berbagai jenis kopi Rp10.000. 

Kedua, hindari percakapan dengan teman satu kursi

Ketika kita mudik sendiri, tentunya ingin ada teman ngobrol, mulai sekarang hindari obrolan. Jika merasa jenuh selama perjalanan, kita bisa membaca buku, nulis, nonton atau tidur, asal jangan ketiduran saja. hihik.

Foto pribadi menghindari percakapan dan rasa jenuh di kereta.  
Foto pribadi menghindari percakapan dan rasa jenuh di kereta.  

Dengan mempersiapkan syarat mudik dari sekarang, semoga acara kumpul keluarga di  pulang kampung, berkumpul keluarga menyenangkan.  

Jangan lupa oleh-oleh untuk emak dan abah di kampung. He.

Baca juga  Minyak Goreng Curah jadi Primadona, Kenali Bahayanya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun