2. Gabung di Ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja
Setelah masuk SMA, cari ekstrakurikuler yang mendukung cita-citanya. Lala saya arahkan ikut ekskul Kelompok Ilmiah Remaja dan Bahasa Inggris. Tujuan mengikuti Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) agar dia bisa mengembangkan kreativitas, ilmu pengetahuan dan teknologi pada masa kini maupun masa mendatang.
Dari ekskul ini pula anak akan berlatih melakukan penelitian, membuat laporan dari hasil uji coba. Banyak manfaatnya dengan mengikuti ekskul karya ilmiah remaja, salah satunya membuka kesempatan untuk mendapatkan prioritas melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.
3. Lakukan Survei ke Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta
Survei ke PTN bisa dilakukan pribadi atau program sekolah. Pengalaman Lala, dia lakukan kunjungan ke Unair secara mandiri bersama teman-temannya. Waktu itu bersamaan dengan acara bapaknya ke Surabaya.
Selain ke Unair, kelas 10 sudah melakukan tur universitas. Di mana kegiatannya mengunjungi Undip selama satu hari. Dalam satu hari itu ada seminar oleh kakak kelasnya yang telah lulus dan kuliah di Undip jurusan kedokteran.Â
Selain seminar ada juga tanya jawab seputar fakultas kedokteran dan keliling kampus. Dari kunjungan ini anak banyak tahu dunia kampus dan bisa memantapkan jurusan yang dipilihnya.
 4. Sosialisasi dari Sekolah
Sosialisasi dilaksanakan oleh pihak sekolah di pertengahan semester 2. Kalau di sekolah tempat Lala belajar, sosialisasi kepada orang tua dilaksanakan pada bulan Januari 2022. Di sini orangtua akan diberi pengetahuan tentang jalur masuk PTN. Siswa pun di tempat terpisah diberi sosialisasi.Â
Sosialisasi untuk siswa, guru BK akan lebih rinci menjelaskan tentang UTBK-SBMPTN, mulai dari memilih jurusan, daftar melalui online, membuat akun dan lain-lain.