Mohon tunggu...
Sri Rohmatiah Djalil
Sri Rohmatiah Djalil Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Penerima anugerah People Choice dan Kompasianer Paling Lestari dalam Kompasiana Awards 2023.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

4 Hal yang Wajib Dihindari Anak-anak Ketika Malam Tahun Baru

30 Desember 2021   16:57 Diperbarui: 30 Desember 2021   18:00 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ayah, Bunda masih punya anak kecil? Biasanya, menjelang tahun baru, kita ingin menyenangkan anak-anak dengan banyak hal.

Namun, terkadang tidak memperhatikan kesehatan dan keselamatan mereka. Kita memiliki alasan, kenapa mengabulkan permintaan anak, karena sayang anak.

Mulai sekarang walaupun sayang anak, kasih ibu tiada batas, kita harus waspada, terutama yang berkaitan dengan tradisi malam tahun baru.

Ayooo kita kenali kegiatan yang sudah biasa dilakukan pada saat malam tahun baru, tetapi berbahaya bagi anak-anak.

1. Pesta terompet

Terompet menjelang tahun baru menjamur di setiap sudut kota dan sudah menjadi tradisi lama. Sejak pandemi, kita jarang menemukan terompet dijual, tetapi, masih ada juga. 

Larang anak-anak untuk tidak membeli terompet di sembarang tempat. Untuk lebih aman, ayah bisa membuatkan terompet sendiri untuk si kecil.

Ilustrasi terompet yang dijual saat tahun baru. Foto by tribun.com
Ilustrasi terompet yang dijual saat tahun baru. Foto by tribun.com

Kenapa sih tidak boleh?

Perhatikan ketika ada orang membeli terompet, mereka mencobanya guna mencari bunyi yang sesuai keinginan. 

Satu terompet bisa ditiup beberapa orang dan itu memicu tertularnya penyakit. Mengerikan bukan? Apalagi sekarang masih pandemi. Di mana virus bisa menular melalui percikan ludah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun