Berbeda kisah, jika yang mengalami kelebihan berat badan seorang remaja putri. Sebuah artikel yang ditulis di laman Psychology today, mengatakan, "Dalam sebuah studi ditemukan, remaja yang gendut akan kesulitan mendapat pacar."
Walaupun studi tersebut tidak 100 persen benar, kita juga sering menemukan status jomblowati diperoleh gadis gendut. Laki-laki mungkin akan berpikir, membiayai pacar gendut lebih berat daripada berat badannya.Â
Nyatanya orang kurus juga banyak yang kesulitan mendapatkan pacar. Salah satunya saya. Saya bukan remaja endut pada zamannya, tetapi sulit juga dapat pacar, hehehe... becanda, yang merasa mantan jangan tersenyum, saya gak lihat ko.
Daftar penghinaan dan stigma bagi anak obesitas tidak akan ada habisnya. Akan sangat panjang jika diuraikan. Orang dewasa harusnya berperan untuk menghentikan prasangka dan pengucilan terhadap anak gendut.
Baca juga Cara Mendorong Anak untuk Mencatat dengan Tangan
Peran orang dewasa terhadap anak gendut
Anak yang mengalami kelebihan berat badan, biasanya mereka tidak mengadu kepada orangtua jika mendapat penghinaan. Orangtua pun tidak tahu, tetapi kita bisa mengenali gejalanya.Â
Gejalanya adalah anak akan berdiam diri di rumah, dia tidak mau berteman dengan anak seusianya, menghabiskan waktu di rumah, menonton televisi, main game, rebahan, menghibur diri dengan makan cemilan.
Stigma dan rasa malu yang dialami anak dengan berat badan berlebih adalah kenyataan. Kita bisa membantu mereka dengan beberapa hal berikut:
Pertama, memberi dorongan untuk beraktivitas
Sebelum anak gendut terjerumus lebih dalam ke jurang tidak nyaman, kita bisa mendorong dia melakukan aktivitas yang bisa menurunkan berat badannya. Salah satunya bisa dengan olahraga ringan sebelum pergi ke sekolah.