Mohon tunggu...
Sri Rahmayanti
Sri Rahmayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Pendidikan Indonesia

KKN TEMATIK UPI 2021

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN Tematik UPI 2021: Pendampingan Bimbingan Belajar Menggunakan Video Call WhatsApp

22 Juli 2021   02:41 Diperbarui: 25 Juli 2021   22:01 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti yang kita ketahui, saat ini dunia sedang dilanda pandemi COVID-19, termasuk Negara Indonesia. COVID-19 merupakan penyakit yang menyerang gangguan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru, hingga kematian. Bahkan sudah ditahun 2021 pun, angka kenaikan kasus positif dan juga kematian terus meningkat.

Penyebaran virus ini membawa pengaruh yang sangat signifikan terhadap semua aspek kehidupan, termasuk pendidikan yang ada di Indonesia. Akibat dari pandemi ini berbagai kebijakan dan upaya yang dilakukan oleh pemerintah terus diterapkan guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah di bidang pendidikan yaitu mengganti proses pembelajaran dengan menggunakan sistem dalam jaringan (daring) atau jarak jauh yang hanya mengandalkan internet.

Sistem pembelajaran daring atau jarak jauh ini terdapat banyak kendala yang dialami oleh guru, orang tua dan, siswa. Kendala yang dialami oleh guru diantaranya penguasaan teknologi yang dikategorikan masih kurang. Terlihat dari kecenderungan guru yang belum pernah menggunakan sistem pembelajaran daring dengan menggunakan google meeting, zoom maupun classroom. Hal tersebut terbukti ketika guru memberikan tugas harian/mingguan sebagai pengganti Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara daring. Selain itu pembuatan media pembelajaran yang kurang inovatif dan interaktif juga menjadi salah satu kendala yang cukup berpengaruh terhadap proses pembelajaran secara daring. 

Kendala guru juga tidak terlepas dari apa yang dialami oleh orang tua siswa. Orang tua tidak bisa mengawasi anak secara penuh karena sibuk bekerja, alhasil siswa tidak mendapatkan bimbingan belajar dari orang tua. Dan jika tugas yang diberikan guru terlalu sulit, orang tua sedikit mengalami kesulitan ketika memberi penjelasan sehingga tidak maksimal dalam mengajari anak belajar, pemberian tugas ini juga dinilai kurang efektif karena tidak ada proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang terjadi.

 Selain guru dan orang tua, siswa juga seringkali mengeluhkan proses belajar yang terkesan monoton karena mereka hanya mengerjakan tugas disetiap harinya. Siswa mulai merasa jenuh dan bosan sehingga sangat sulit ketika diajak belajar oleh orang tua. Selain itu beberapa siswa yang belum memiliki handphone, membuat ia harus bertanya kepada temannya untuk mengetahui materi maupun tugas yang telah diberikan oleh guru pada hari itu. Selain itu koneksi internet dan juga kuota yang terbatas.  

Melalui kegiatan KKN Tematik UPI 2021, saya selaku peserta KKN dituntut untuk melakukan perubahan yang nyata terhadap proses pembelajaran daring di Sekolah dengan sasaran siswa dan orang tua SDN Cibiru 10. Untuk mewujudkan perubahan tersebut, saya melaksanakan pendampingan bimbingan belajar menggunakan aplikasi WhatsApp.

Pendampingan bimbingan belajar ini dimaksudkan untuk siswa kelas 6 SDN Cibiru 10 yang masih mengalami kesulitan dalam memahami materi, selain itu pendampingan ini dilakukan untuk siswa yang masih benar-benar perlu untuk mendapatkan bimbingan tambahan di luar jam sekolah. Dalam hal pemetaan siswa, saya berkoordinasi dengan wali kelas 6 dan beliau merekomendasikan 10 siswa yang akan mendapat pendampingan belajar secara daring. Bimbingan belajar ini membahas mengenai materi yang belum dipahami dan membahas soal-soal yang berkaitan dengan materi tersebut. Bimbingan yang dilaksanakan dengan menggunakan video call WhatsApp dinilai cukup efektif jika dibandingkan dengan hanya pemberian tugas saja. Karena dengan memberi tugas tidak menjamin siswa akan belajar di rumah. Kebanyakan siswa beranggapan bahwa tugas itu bisa dikerjakan nanti sehingga dibiarkan menumpuk. Dengan adanya video call ini diharapkan agar siswa dapat belajar di rumah dengan bantuan dan bimbingan guru, sehingga ketika ada yang kesulitan mengerjakan soal maupun tidak memahami materi yang disampaikan siswa dapat langsung bertanya. Selain itu, tujuan dari pendampingan belajar ini salah satunya untuk mempersiapkan siswa masuk ke kelas 6 dengan materi yang sudah dipelajari lebih awal. Sehingga siswa dapat mempersiapkan diri dan mengejar ketertinggalan dari teman sekelasnya.

Pelaksanaan pendampingan bimbingan belajar ini dimulai dengan membentuk kelompok belajar siswa, lalu mengidentifikasi kebutuhannya berkaitan dengan materi dan mata pelajaran yang perlu untuk mendapatkan pendampingan belajar secara daring. Sekitar 80% siswa memilih mata pelajaran matematika dengan alasan banyak materi yang tidak bisa dipahami hanya dengan menonton video dan mengerjakan soal. Kemudian untuk waktu pelaksanaannya diadakan tiga hari sekali yang dimulai pada tanggal 06 Juli 2021. Sehari sebelum pendampingan belajar dilaksanakan, saya membagikan media pembelajaran yang berbentuk infografis untuk pegangan siswa dan menambah pemahaman sebelum materi dijelaskan.

Tanggapan dari orang tua siswa pun sangat positif, karena mereka menyadari bahwasannya anak-anak masih sangat perlu bimbingan belajar dari guru, dan ketidaksanggupan orang tua dalam membimbing anak belajar juga menjadi alasan ketika program ini diterima dengan baik.

Adanya program pendampingan bimbingan belajar melalui video call whatsapp telah berhasil menjalin kebersamaan dan kerjasama yang baik, selain itu komunikasi yang efektif dapat menjamin interaksi yang optimal antara guru, orang tua dan juga siswa dalam hal belajar. Pola komunikasi guru yang dibangun dengan melibatkan orang tua terbentuk karena ketertarikan orang tua terhadap program pendampingan bimbingan belajar yang mendorong siswa untuk lebih giat dalam belajar dengan menggunakan media sosial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun