Akibatnya, semua orang yang dihasilkan oleh media diasumsikan nilai, dalam nilai kultur ini. Masalahnya, budaya populer selalu memiliki stigma sebagai budaya yang cenderung hanya memproyeksikan citra yang tidak berarti, dangkal, dan tidak berharga. Kekuatan media dalam hal ini tidak lebih dari membangun realitas konsumsi segala macam komoditas.
PENUTUP
Kekuatan media baru dalam membentuk budaya populer  tidak akan ada tanpanya. Budaya populer adalah budaya yang diciptakan oleh kehendak media, dan jika media dapat menciptakan suatu bentuk budaya, berarti menyerap dan menjadikannya sebagai bentuk budaya. Karena dengan mempengaruhi perilaku dan kepribadian manusia, menciptakan realitas  masyarakat dengan menghasilkan banyak opini dan perubahan sosial yang disebabkan oleh media, Munculnya budaya populer.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H