Makin modern teknologi komunikasi, secara tidak sadar masyarakat makin berkurang dalam bertatap muka secara langsung sehingga informasi lebih sering didapatkan dari media sosial elektroniknya. Terlebih semakin banyaknya pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab memanfaatkan teknologi dengan menyebar informasi palsu (Hoax). Trendingnya, banyak masyarakat yang kurang melakukan literasi dan kroscek kebenarannya. Carut-marut ini berlangsung cukup lama dan berulang sehingga sering menyebabkan bentrok antar warga, tawuran remaja dan kriminal di masyarakat lainnya. Makanya, peran tokoh masyarakat yang terdekat sangat penting untuk menjaga keharmonisan hubungan masyarakat.
BPD juga berperan sebagai panutan dalam segala hal. Setidaknya hingga saat ini, segala tingkah laku BPD sebagai sosok pilihan masyarakat selalu menjadi panutan warga desanya. Oleh karena itu, peran BPD menjadi sangat penting dalam penerapan nilai-nilai Pancasila.
Itulah yang disampaikan oleh Sri Rahayu - Anggota DPR/MPR RI periode 2019-2025 fraksi PDI Perjuangan - dalam kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan (30/01) yang lalu di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Didepan ratusan BPD se-kabupaten Tulungagung, Politikus Senior PDI Perjuangan ini menyampaikan tentang pentingnya BPD dalam mensosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, Undang--undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai Konstitusi Negara serta ketetapan MPR, Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai Bentuk Negara dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Lebih lanjut, Senator PDI Perjuangan Dapil VI Jawa Timur ini menekankan kepada para BPD untuk terus berjuang mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Karena dengan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, secara langsung memberikan panutan dan pengajaran kepada warga desa untuk ikut menjaga Pancasila.
Kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga siang hari tersebut berjalan lancar dan dinamis karena antusias yang tinggi kepala desa dalam mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. Diakhir sesi beberapa masukan kepala desa disampaikan untuk menjadi bahan masukan Anggota DPR/MPR RI sebagai aspirasi masyarakat kepada wakilnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H