Setelah itu maka Prilly mulai debutnya dalam dunia akting dengan peran sebagai Molly di serial Gerhana Jadi 2 tahun 2010. Dari peran tersebut Prilly berhasil menapaki karier aktingnya dengan berbagai peran yang menonjol. Namanya kini semakin dikenal luas ketika berhasil memerankan tokoh Yumi dalam serial Hanya Kamu selama dua musim untuk tahun 2012 dan 2013. Kesempatan emas datang kembali di tahun 2013 dengan tawaran untuk menjadi pemeran utama untuk serial Monyet Cantik 2 bersama Kimberly Ryder. Berbagai peran yang dimainkan mengukuhkan reputasi Prilly sebagai salah satu aktris muda berbakat Indonesia.
Puncak dari karier akting Prilly datang ketika sukses memerankan karakter Sisi dalam serial Ganteng-Ganteng Serigala. Serial tersebut diproduksi oleh Amanah Surga Productions serta ditayangkan oleh SCTV tahun 2014 hingga 2015. Peran yang dilakukan oleh Prilly telah berhasil meraih penghargaan sebagai Aktris Utama Paling Ngetop dalam ajang SCTV Awards tahun 2014. Setelah itu ada banyak sekali sekuel yang dibintangi seperti Ganteng-Ganteng Serigala Returns. Walaupun melakukan peran yang berbeda tetapi nyatanya Prilly telah berhasil meraih penghargaan di berbagai ajang penghargaan televisi Indonesia. Salah satu penghargaan tersebut berasal dari Panasonic Gobel Awards dan Indonesian Television Awards.
Ketika berada di tahun 2017 Prilly terus menunjukan bakat aktingnya dengan memarankan tokoh Putih dalam serial Bawang Merah Bawang Putih. Serial tersebut diproduksi oleh perusahaan film terkenal bernama MD Entertainment. Selain itu Prilly juga berperan sebagai Amara di serial Amara Sahabat Langit. Peran yang dilakukan tersebut berhasil menghantarkan Prilly mendapatkan penghargaan dari Anugerah Lembaga Sensor Film Indonesia (LSFI) dalam kategori "Sinetron Serial Laga" pada tahun 2018. Melalui konsistensi dan keberhasilan Prilly dalam dunia akting telah mengukuhkan posisinya sebagai aktris ternama Indonesia. Selain itu turut pula memberikan inspirasi bagi generasi muda untuk bermimpi dalam meniti karier di industri hiburan.
Untuk dunia perfilman Prilly juga menunjukan keberanian dan bakatnya sejak tahun 2013 dengan debutnya pada film Honeymoon. Namun ketika memasuki tahun 2016 menjadi tonggak penting dalam karier film yang ia mainkan. Hal tersebut karen Prilly menjadi pemeran tokoh utama dalam film Surat Untukmu sebagai Gendis. Sedangkan saat di bulan Desember 2016 sosok Prilly juga membintangi film komedi Hangout yang sukses dengan penonton banyak. Selain itu melalui film Hangout berhasil mendapatkan nominasi dalam Indonesian Box Office Movie Awards 2017.
Kesuksesan Prilly dalam dunia film terus berlanjut dengan debutnya dalam genre horor pada film Danur: I Can See Ghosts pada tahun berikutnya. Peran pada film tersebut berhasil menarik penonton di angka lebih dari 2,7 juta penonton. Selain itu melalui film tersebut berhasil mendapatkan penghargaan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia sebagai film horor Indonesia pertama dengan ponton terbanyak dalam waktu enam hari. Setelah itu Prilly kembali memerankan karakter Risa dalam sekuelnya. Film lainnya yang turut terlibat seperti Danur 2: Maddah pada tahun 2018 dan Danur 3: Sunyaruri pada tahun 2019. Kedua film tersebut nyatanya juga sukses dalam meraih jutaan penonton ketika ditayangi.
Melebarkan sayap di dunia perfilman yang dilakukan Prilly tidak hanya di depan kamera. Secara perlahan-lahan namun pasti juga merambat ke bagian belakang kamera sebagai eksekutif produser. Debut awalnya sebagai produser di mulai saat film Kukira Kau Rumah yang mencetak prestasi luar biasa. Film tersebut berhasil memecahkan rekor sebagai film Indonesia pertama yang berhasil menembuh angka 2 juta penonton di masa pandemik. Di tahun 2022 membawa tantangan baru bagi Prilly sebagai pertama dalam film festival berjudul Budi Pekerti (ANDRAGOGY) karya sutradara Wregas Bhanuteja. Keberhasilan film tersebut sampai tayang perdana global di Toronto International Film Festival 2023. Selain itu sosok Prilly berhasil meraih Piala Citra di Festival Film Indonesia 2023 kategori Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik.
Perjalanan karier yang dilakukan oleh Prilly dapat melihat contoh nyata bahwa perempuan kini memiliki akses dan kesempatan untuk menjelajahi di berbagai bidang seperti film. Sosok prili tidak hanya berhasil meniti karier sebagai aktris yang sukses tetapi juga sebagai eksekutif produser di balik layar. Keberhasilan yang diraih tersebut menunjukan bahwa perempuan memiliki kapasitas dan kemampuan untuk mengambil peran penting dalam industri perfilman Indonesia. Sosok Prilly juga telah mewakili salah satu contoh dari banyak sineas perempuan yang semakin menonjol dalam industri film.
Sebagai seorang produser serta aktris membuat Prilly mampu menghasilkan wajah baru dalam ranah akting. Selain itu sosok Prilly juga mampu memberikan inspirasi bagi perempuan lainnya untuk mengejar impiannya dalam dunia kreatif. Melalui karya membuat Prilly membuktikan bahwa perempuan memiliki potensi yang luar biasa untuk menjadi pemimpin dan penggerak di industri hiburan. Sosok Prilly jyga mampu mempengaruhi narasi dan budaya populer dengan cara yang positif dan berpengaruh. Dengan demikian keberhasilan yang diraih oleh Prilly merupakan cerminan dari perubahan yang semakin inklusif dan memberdayakan peran perempuan dalam masyarakat dan industri film.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H