Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... PNS - Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Tidak Hanya di Dunia Peran, Chemistry Juga Penting di Dunia Kerja

7 Desember 2024   11:04 Diperbarui: 9 Desember 2024   11:48 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi membangun chemistry dengan rekan kerja (Sumber: Pexels/Jopwell)

Ketika kita mendengar kata chemistry pasti kita akan langsung teringat dengan dunia seni peran atau film. Ya kata chemistry memang biasanya sering disebutkan dalam dunia hiburan terutama seni peran. Di mana banyak yang membahas mengenai chemistry para karakter dalam memerankan perannya dalam sebuah film. 

Tentu saja chemistry merupakan hal yang sangat penting dalam seni peran. Melansir dari Tempo. co chemistry dalam hubungan merupakan sebuah konsep yang mengacu pada sejauh mana pasangan dapat berinteraksi, menciptakan sinergi, dan memahami satu sama lain. Chemistry yang baik tentu akan menghasilkan film yang baik juga.

Namun sebenarnya chemistry tidak hanya penting di dunia seni peran saja tetapi juga dalam hubungan keluarga maupun dunia kerja. Dunia kerja di mana merupakan tempat membangun relasi dan juga komunikasi perlu adanya chemistry antar bagian maupun antar pegawai. 

Mengapa chemistry itu penting dalam dunia kerja? 

Seperti yang telah saya tuliskan sebelumnya bahwa chemistry merupakan hubungan untuk menciptakan sinergi dan interaksi yang cocok antara satu sama lain. Hal ini tentu sangat penting dalam dunia kerja untuk mebangun tim yang solid dan saling mendukung. Tidak hanya antar personal tetapi juga antar bagian atau divisi. 

Chemistry yang baik dalam dunia kerja akan menghasilkan tim yang solid dan juga output yang sesuai dengan tujuan organisasi. Membangun chemistry di dunia kerja tentu akan berdampak positif bagi tim dan juga perusahaan. 

Dalam hal ini chemistry yang dimaksud adalah hubungan sebagai rekan kerja bukan hubungan romantis. Jadi di sini membangun chemistry dalam dunia kerja adalah hubungan profesional demi kemajuan tim dan juga perusahaan. 

Dengan chemistry yang baik, maka hubungan antar personal atau tim juga akan baik. Hal tersebut tentu sebuah hal positif untuk memajukan sebuah perusahaan atau organisasi. Chemistry yang baik akan menciptakan tim yang solid dan juga positif. 

Jika tidak ada chemistry maka komunikasi antar pegawai juga akan tidak baik. Hal tersebut tentu bisa menghambat kinerja dan juga tujuan dari organisasi. Untuk itu membangun chemistry dengan rekan kerja sangat penting agar bisa menciptakan lingkungan kerja yang positif. 

Tentu saja kita inginkan bekerja di lingkungan kerja yang positif. Di mana kita bekerja dengan nyaman dan betah. Karena itulah membangun chemistry dengan rekan kerja dan antar tim. 

Jika chemistry sudah terbangun maka hubungan dan komunikasi juga akan baik. Itulah pentingnya sebuah chemistry di dunia kerja, di mana itu akan berdampak terhadap kinerja karyawan. 

Chemistry yang baik juga akan menumbuhkan lingkungan kerja yang positif karena hubungan antar pegawai terjalin dengan baik. Hal tersebut tentu saja bisa terhindar dari lingkungan kerja yang toxic. Karena antar karyawan saling mendukung dan memiliki komunikasi yang baik. 

Jika dalam sebuah drama atau film, chemistry yang baik akan menghasilkan karya yang bagus dan dinikmati banyak orang. Maka chemistry di dunia kerja akan menghasilkan performa tim yang baik dan menciptakan lingkungan kerja yang positif dan nyaman. 

Bagaimana membangun chemistry yang baik dengan rekan kerja? 

Untuk membangun chemistry yang baik dengan rekan kerja yang paling penting adalah dengan memulai komunikasi yang baik. Semuanya diawali dengan komunikasi yang baik. Komunikasi yang baik tentu akan menghasilkan hubungan yang baik dan terhindar dari kesalahpahaman. 

Dengan komunikasi yang baik maka secara perlahan chemistry itu akan terbangun dengan sendirinya. Jika chemistry itu sudah terbangun maka akan tercipta hubungan dan lingkungan kerja yang positif. 

Dalam dunia kerja tentu sering terjadi kesalahpahaman atau miss komunikasi, untuk itu perlu adanya komunikasi yang terbuka agar tidak menimbulkan masalah yang berkepanjangan. 

Di dunia kerja memang sering terjadi konflik. Jika sudah terjalin komunikasi yang baik, maka hal tersebut bisa segera diselesaikan dan tidak menimbulkan masalah yang berkepanjangan atau berlarut-larut.

Karena jika dibiarkan berlarut-larut maka hal tersebut akan berdampak pada lingkungan kerja. Di mana lingkungan kerja akan menjadi tidak nyaman dan kondisi di kantor pun menjadi tidak kondusif. Hal ini tentu akan berdampak pada performa sebuah tim atau personal seseorang. 

Jika komunikasi sudah terjalin dengan baik, maka jika ada konflik bisa segera diselesaikan dan tidak akan menimbulkan kesalahpahaman yang berkepanjangan.

Di dunia kerja komunikasi dengan rekan kerja merupakan hal yang sangat penting agar tidak terjadi kesalahpahaman dan juga bisa mencapai kinerja yang maksimal. 

Karena itulah perlu adanya komunikasi dengan rekan kerja yang baik. Agar chemistry bisa terbangun dan menghasilkan kinerja yang maksimal serta lingkungan kerja yang nyaman. 

Terbangunnya chemistry yang baik tersebut berawal dari komunikasi yang dibangun dengan baik. Dalam dunia kerja membangun komunikasi yang baik tidak hanya dengan sesama rekan kerja tetapi juga dengan atasan maupun bawahan. Tentu saja ada perbedaan dalam hal berkomunikasi dengan sesama rekan kerja, atasan dan bawahan. 

Ada etika yang harus dipahami bagaimana cara berkomunikasi yang baik. Tergantung dengan siapa kita berkomunikasi. Jika dengan atasan kita harus sopan dan dengan sesama rekan kerja atau dengan bawahan juga tidak boleh seenaknya.

Bagaimanapun juga sebuah perusahaan atau instansi bisa maju karena adanya sebuah tim yang terdiri dari atasan juga bawahan. Jadi meskipun itu atasan seharusnya tidak boleh semena-mena dengan bawahan. 

Karena tanpa adanya bawahan tetap saja atasan tidak bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Begitu juga sebaliknya.

Untuk itu atasan dan bawahan harus saling mendukung satu sama lain agar tujuan bisa tercapai. Semuanya harus bekerjasama untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Karena dalam perusahaan atau kantor kita bekerja secara tim bukan individu. Jadi dibutuhkan kerjasama dan juga komunikasi yang baik. 

Sehingga bisa timbul chemistry yang baik antar pegawai yang akhirnya menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan kondusif. Tentu hal ini tidak semudah kenyataan di lapangan. Karena praktiknya tidak semua orang memiliki karakter yang berbeda-beda.

Namun setidaknya cobalah untuk menjalin komunikasi yang positif baik itu dengan atasan, sesama rekan kerja maupun dengan bawahan. Karena hal itu akan berdampak pada kenyamananmu di tempat kerja. 

Terima kasih dan semoga bermanfaat 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun