Kemudian alasan kedua adalah karakter Park Shin Hye di drama ini yang sangat berbeda dengan drama-drama dia sebelumnya. Seperti yang kita tahu Park Shin Hye merupakan salah satu aktris papan atas Korea yang sukses dengan karakternya di drama-drama hit. Seperti The Heirs, Pinnochio, Doctor Slump, dan masih banyak lagi.Â
Karakternya di drama-drama tersebut cenderung sama yaitu menjadi gadis yang lemah dan baik hati. Sangat berbeda dengan drama The Judge From Hell ini. Di sini ia benar-benar menjadi sosok yang berbeda. Yaitu menjadi cegil (cewek gila).Â
Di drama ini kita bisa melihat sisi lain dari Park Shin Hye. Dan sebagai aktris yang berpengalaman dia berhasil memerankan karakter Kang Bitna dengan baik.Â
Ia benar-benar bisa menjadi sosok yang berbeda dari Park Shin Hye di drama-drama sebelumnya. Karakter Kang Bitna yang sebagai cewek yang gila dan centil tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta drama. Karena sosoknya yang berbeda tersebut tentu membuat penonton semakin tertarik.Â
Setelah menonton empat episode, saya juga kagum dengan Park Shin Hye yang begitu natural memerankan karakter Kang Bitna. Ia pun bisa meninggalkan karakter yang melekat pada dirinya sebagai cewek yang lemah dan baik hati.Â
Di sini kita akan melihat bagaimana kualitas akting Park Shin Hye yang memukau. Ditambah di sini juga ia harus beradegan laga yang menambah daya tariknya.Â
Ketiga, drama yang memiliki pesan kehidupanÂ
Alasan yang terakhir adalah drama ini memiliki pesan tentang kehidupan. Di mana setiap perbuatan jahat pasti akan mendapatkan balasannya.Â
Dari empat episode yang sudah saya tonton, Kang Bitna sudah memberikan balasan kepada dua orang yang melakukan perbuatan jahat yaitu membunuh orang lain.Â
Sebelum mengirim ke neraka Kang Bitna terlebih dulu mengajak mereka masuk ke dalam dunianya. Di mana mereka akan mengalami hal yang serupa seperti yang mereka lakukan kepada orang lain. Bahkan mereka akan mengalami hal yang lebih buruk.Â
Kang Bitna yang merupakan Justitia akan memberikan hukuman terlebih dahulu sebelum mengirimnya ke neraka. Ia akan membuat para pelaku merasakan apa yang telah mereka lakukan kepada orang lain. Setelah itu ia baru mengirimnya ke neraka.Â