Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... PNS - Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

The Glory, Mengangkat Kisah Korban Bullying yang Ingin Membalaskan Dendamnya

17 Januari 2023   12:06 Diperbarui: 17 Januari 2023   16:26 1151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aktris Song Hye Kyo dalam drama The Glory (Courtesy of Netflix)

Serial terbaru dari Netflix berhasil mencuri perhatian dari pecinta drama ini. Tidak hanya dalam penonton domestik, tetapi juga dari beberapa negara lainnya yang tertarik  dengan drama yang berjudul The Glory ini. 

Serial yang tayang 8 episode langsung pada 30 Desember lalu ini berhasil menjadi serial yang banyak dibicarakan. Deretan pemain besar dan jalan cerita yang menarik membuat serial ini berhasil menarik minat para penonton. 

Song Hye Kyo yang menjadi pemeran utama yaitu Moon Dong Eun berhasil mendapat respon positif berkat aktingnya dalam serial ini. 

Selain Song Hye Kyo, serial ini juga dibintangi oleh Lee Do Hyun, Lim Ji Yeon, Park Sung Hoon, dan masih banyak lainnya. 

Serial ini menjadi begitu populer di kalangan pecinta K-drama. Selain para pemain yang sudah  memiliki nama besar, serial ini juga memiliki jalan cerita yang  menarik dan tidak bertele-tele. Membuat serial sayang untuk dilewatkan. 

Lalu serial ini berkisah tentang  apa? 

Drama ini berkisah tentang pembalasan dendam korban bullying yaitu Moon Dong Eun (Song Hye Kyo). Saat dia duduk di bangku SMA dia menjadi korban bullying oleh Park Yeon Jin (Lim Ji Yeon) dan teman-temannya yaitu Joon Jae Joon (Park Sung Hoon), Choi Hye Jeong (Cha Joo Young), Lee Sa Ra (Kim Hieora) dan Son Myeong oh (Kim Gun Woo). 

Menjadi korban bullying dari anak-anak orang kaya membuat Moon Dong Eun harus menerima penderitaannya, karena tidak ada yang berani membelanya.  

Ia akhirnya memutuskan untuk keluar sekolah karena tidak tahan dengan perlakuan yang dilakukan oleh Park Yeon Jin dan kawan-kawan. 

Namun ia tidak melupakan penderitaan yang telah diterimanya. Diam-diam ia menyusun rencana untuk membalaskan dendam kepada Park Yeon Jin dan kawan-kawan. 

Setelah keluar dari sekolah ia bekerja dan berencana untuk kuliah. Dia benar-benar ingin membalaskan dendamnya. Karena itulah ia berusaha keras untuk memperbaiki kehidupannya. Dalam hidupnya hanya ada dendam kepada para pelaku bullying yang telah menyiksa dirinya.

Dendam itulah yang membuat dirinya menjadi orang  yang kuat dan tidak menyerah meski dalam keadaan sulit. Ia mulai mencari informasi tentang keberadaan para pelaku bullying tersebut dan mulai menyusun rencana untuk bisa masuk dalam kehidupan mereka. 

Bagi pecinta  drama Korea, drama tentang bullying tentu sudah tidak asing lagi. Karena banyak drama Korea yang mengangkat kisah serupa. Namun di drama The Glory ini penonton diajak untuk melihat proses korban bullying membalaskan dendamnya serta efek bullying terhadap korban. 

sumber:K-Drama.net
sumber:K-Drama.net

Drama ini membuat kita bisa membuka mata bahwa dampak bullying bagi korban tidak bisa dianggap remeh. Mungkin bagi pelaku itu hanya main-main dan dianggap sebagai kesenangan. Namun bagi korban bullying hal tersebut merupakan sebuah trauma yang tidak bisa dianggap sepele. Korban biasanya menjadi traumatis dan tidak bisa melupakan kejadian tersebut selama sisa hidupnya. Korban tidak hanya tersiksa secara fisik tetapi juga psikisnya. 

Kita bisa melihat bagaimana korban bullying Moon Dong Eun yang menderita secara psikis akibat dari bullying yang dilakukan oleh Park Yeon Jin dan kawan-kawannya. Moon Dong Eun pun hanya mengingat Park Yeon Jin dan ingin membalaskan dendam serta rasa sakitnya. 

Mengisahkan dampak perilaku bullying yang tidak bisa dianggap sepele 

Seperti yang saya sebutkan jika drama ini mengisahkan tentang dampak perilaku bullying ang begitu luar baisa dan tidak bisa dianggap sepele. Banyak drama Korea yang mengisahkan tentang perilaku bullying yang umumnya terjadi di sekolah. 

Perilaku bullying yang digambarkan dalam drama ini memang bisa dibilang kejam dan tidak berperi kemanusiaan. Yaitu tokoh utamanya, Moon Dong Eun tubuhnya diberi catokan yang panas hingga menimbulkan luka bakar. 

Tidak hanya itu, Moon Dong Eun juga mengalami pelecehan seksual yang dilakukan oleh teman-teman Park Yeon Jin. 

Bullying yang ia terima dari Park Yeon Jin dan teman-temannya begitu membekas hingga menimbulkan trauma yang mendalam. Bahkan setiap melihat sesuatu yang terpanggang ia langsung teringat dengan kejadian tersebut. Meskipun sudah bertahun-tahun berlalu. 

Drama ini memang memberikan gambaran bagaimana dampak dari perilaku bullying yang tidak boleh dianggap remeh. pelakunya mungkin hanya bersenang-senang dan menganggapnya sebagai angin lalu. Namun korban bullying mengingat tersebut selama sisa hidupnya. Ia tidak hanya sakit fisiknya saja namun secara psikisnya pun ia terganggu. 

Moon Dong Eun hanyalah gambaran bagaimana korban bullying menjalani hidupnya. Tidak ada yang membelanya dan mendukungnya karena pelaku mempunyai kuasa. Karena itulah ia ingin membalaskan dendamnya kepada para pelaku yang telah membullynya dan mengumpulkan kekuatan agar ia bisa membalas sepadan dengan apa yang telah diterimanya dahulu. 

Kisah bullying di Korea Selatan memang bukan hal tabu. Bahkan menurut sumber pembullyian dalam drama ini diambil berdasarkan kisah nyata yang terjadi di negara tersebut. Dan lebih kejam dari apa yang digambarkan dalam drama. Sungguh tragis bukan? 

Dampak bullying memang tidak main-main. Para pelaku mungkin melakukannya hanya untuk bermain-main dan bersenang-senang namun korbannya bisa menjadi terburuk bahkan hingga nekat mengakhiri hidupnya karena tidak tahan dengan perlakuan dari teman-temannya. 

Drama ini tentu menyadarkan kita bahwa dampak bullying begitu luar biasa bagi para korban. Dampak yang tidak bisa dianggap biasa saja. 

Pembullyian di lingkungan sekolah sudah seharusnya tidak dibiarkan begitu saja. Pelaku tentu harus diberikan hukuman setimpal agar jera karena tindakan bullying mampu merusak masa depan para korban. 

Menanti pembalasan dendam dari korban bullying 

Meski sudah tayang 8 episode pada 30 Desember lalu, namun ending drama ini masih menggantung. Hal tersebut tentu membuat para penonton penasaran dengan pembalasan dendam yang akan dilakukan oleh Moon Dong Eun. 

Drama ini dibagi menjadi dua bagian dan menurut pihak produksi bagian kedua dari drama ini akan tayang pada Maret 2023 nanti. Tentu penonton sudah tidak sabar lagi dengan aksi dari Moon Dong Eun. 

Pada bagian pertama kita sudah melihat bagaimana Moon Dong Eun mulai menjalankan rencananya dengan masuk ke dalam kehidupan Park Yeon Jin dan kawan-kawan. Dengan persiapan yang telah dilakukan selama bertahun-tahun tentu rencana pembalasan dendam dari Moon Dong Eun ini sudah direncanakan dengan begitu matang. 

Penonton tentu penasaran dengan apa yang akan terjadi dengan para pelaku bullying, karena part pertama masih begitu menggantung. Penonton tentu menantikan aksi dari Moon Dong Eun menjalankan rencananya dan memberikan efek jera bagi pelaku bullying. 

Akting Song Hye Kyo dalam drama ini berhasil memukau penonton. Tidak hanya negeri Korea Selatan tetapi juga bagi penggemar internasional. Drama ini bahkan berhasil menduduki peringkat pertama setelah dua minggu tayang sebagai drama non English yang paling banyak ditonton. 

Banyak yang memuji akting dari Song Hye Kyo yang berani mengambil peran Moon Dong Eun. Bahkan Song Hye kyo rela menurunkan berat badannya agar ia bisa memerankan Moon Dong Eun dengan baik. Song Hye Kyo pun dianggap berhasil memerankan karakter Moon Dong Eun. Karena karakter tersebut benar-benar berbeda jauh dengan karakter yang biasa ia perankan. 

Tidak hanya Song Hye Kyo pemeran lainnya seperti Lee Do Hyun dan Lim Ji Yeon serta Park Sung Hoon juga mendapat pujian dari media. Akting mereka benar-benar memukau penonton, jadi tidak heran jika drama ini menjadi begitu populer dan dinantikan oleh penonton. Para pemain dari drama ini juga mendapat sorotan dari penggemar dan mendapat popularitas yang tinggi. 

Terima kasih 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun