My Liberation Notes, Drama dengan Rating Biasa namun Mendapat Antusiasme Luar Biasa

My Liberation Notes sebenarnya drama yang bertema slice of life dengan sedikit romansa. Drama ini memang lebih banyak bercerita tentang keluarga dan kehidupan, namun ada kisah cinta yang tidak biasa dari drama ini. 

Kisah cinta dari pemeran utama ini tidak biasa dan bisa dibilang unik. Sangat berbeda dengan kisah cinta dalam drama Korea lainnya. 

Biasanya drama Korea menyajikan kisah yang romantis dan juga kisah yang manis. Namun kisah cinta dari pemeran di drama ini sungguh berbeda. 

Yeom Mi Jeong (Kim Ji Won) dan Mr. Gu (Son Seok Ku) menyajikan kisah cinta yang berbeda. Bukan benci jadi cinta atau saling mengagumi. Mereka mendefinisikan cinta mereka dengan saling memuja. 

Sifat dingin keduanya membuat mereka minim interaksi. Ya, mereka hanya bisa berbicara dengan satu sama lainnya. Yeom Mi Jeong seorang anak bungsu yang sangat pendiam di tempat kerja, berusaha terbebas dari penjara yang dia buat sendiri. 

Ia merasa tidak bisa bergaul dan berkumpul dengan yang lainnya. Namun dengan Mr. Gu, Yeom Mi Jeong bisa menceritakan keluh kesahnya. 

Ia bisa menyampaikan apa saja yang terjadi di tempat kerjanya dan apa yang dia rasakan. Berawal dari situlah Yeom Mi Jeong meminta Mr. Gu untuk memujanya. 

Mr. Gu adalah orang asing yang bekerja untuk ayah Yeom Mi Jeong yang bekerja di wastafel. Setiap hari ia bekerja dan minum di malam harinya. Tidak ada yang tahu siapa dia sebenarnya. Dia hanya menjalani hidup seperti itu setiap harinya. 

Mr. Gu dan Yeom Mi Jeong menyajikan kisah yang tak biasa. Interaksi keduanya juga tidak seperti pasangan lainnya yang romantis. 

Mereka lebih banyak diam namun act of service yang dilakukan oleh keduanya mampu membuat penonton menjadi baper. Misalnya saja Mr. Gu yang rela menjemput dan menemani Mi Jeong sambil mendengarkan keluh kesahnya selama perjalanan pulang. Interaksi keduanya yang berbeda dari pasangan drama lainnya mampu membuat penonton gemas sendiri. 

Kisah cinta keduanya juga tidak biasa namun mereka merasa nyaman satu sama lainnya. Dengan orang lain mereka terlihat begitu dingin dan sulit untuk dijangkau, namun ketika mereka bersama mereka bisa membicarakan banyak hal dan saling terbuka.