Tadarus Al-Qur'an, Amalan yang Identik dengan Bulan Ramadhan

Bulan Ramadhan merupakan bulan suci di mana setiap umat Muslim bersuka menyambut bulan Ramadhan ini. Bulan Ramadhan menjadi momen yang sangat ditungga oleh umat Muslim di seluruh dunia. Karena bulan ini datang setahun sekali dan menjadi bulan yang spesial. Di bulan ini orang-orang pun berlomba untuk beribadah dan beramal. 

Salah satu amalan yang sering dilakukan di bulan Ramadhan adalah tadarus Al-Qur'an atau membaca Al-Qur'an. Di bulan puasa ini tentu kita sering mendengar suara mengaji dari masjid atau musholla di dekat rumah. 

Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa berusaha untuk melakukan tadarus Al-Qur'an agar bisa menamatkan 30 juz selama bulan Ramadhan ini. Jadi tidak heran setiap selesai shalat waktu kita mendengar suara mengaji. 

Alunan bacaan Al-Qur'an ini menjadi suasana yang khas di bulan Ramadhan ini. Di bulan lainnya alunan ayat suci Al-Qur'an tidak seramai dan sesering di bulan Ramadhan. Sehingga tadarus Al-Qur'an ini menjadi amalan yang identik di bulan suci Ramadhan ini. 

Banyak orang yang menjadikan momen bulan suci Ramadhan ini untuk mengkhatamkan Al-Qur'an. Suasana bulan Ramadhan menjadi penyemangat untuk mengkhatamkan 30 juz. Meski disibukkan dengan berbagai aktivitas, namun banyak orang yang berusaha menyempatkan waktu untuk membaca Al-Qur'an dan mengkhatamkannya di bulan suci Ramadhan.

Bulan puasa ini memang menjadi penyemangat dan motivasi tersendiri untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah. Bulan puasa ini juga menjadi momen yang tepat untuk memperbaiki dan meningkatkan kepada Allah SWT. Salah satunya adalah dengan melakukan tadarus Al-Qur'an. 

Keutamaan membaca Al-Qur'an di bulan Ramadhan

Membaca Al-Qur'an merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan. Selain janji pahala yang besar, membaca Al-Qur'an juga mampu menenangkan jiwa dan pikiran yang membacanya. 

Dalam beberapa hadits disebutkan beberapa keutamaan membaca AlQur'an, khususnya di bulan Ramadhan. Salah satunya adalah pahala yang berlipat ganda. Seperti salah satu hadits riwayat At-Tirmidzi yang memiliki arti  "Barang siapa membaca satu huruf baginya satu kebaikan. Satu kebaikan dibalas dengan sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf, tetap alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf ". (H.R Tirmidzi) 

dari hadits tersebut kita bisa mengetahui betapa mulianya orang yang membaca Al-Qur'an karena akan diberikan pahala yang berlipat ganda. Apalagi dilakukan di bulan suci Ramadhan, bulan yang suci dan penuh kebaikan. 

Begitu utamanya amalan membaca Al-Qur'an ini sehingga banyak orang berlomba-lomba untuk bisa mengisi bulan suci Ramadhan ini dengan tadarus Al-Qur'an. 

Selain pahala yang berlipat, membaca Al-Qur'an juga menjadi amalan terbaik. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits yang artinya "Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur'an dan mengajarkannya" (HR. Bukhari)

Hadits tersebut menyebutkan bahwa belajr Al-Qur'an itu tidak hanya membacanya saja tetapi memahami artinya dan juga melaksanakannya di kehidupan sehari-hari. Selain itu juga mengajarkannya juga menjadi salah satu amalan terbaik. Mengajarkan isi dari Al-Qur'an dan mengajak orang lain menuju kebaikan juga salah satu amalan terbaik. 

Momen bulan puasa ini menjadi waktu yang tepat untuk belajar Al-Qur'an dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Karena itulah amalan membaca Al-Qur'an ini dilakukan banyak orang. 

Bagaimana agar bisa menyelesaikan 30 juz dalam satu bulan? 

Bagi sebagian orang membaca Al-Qur'an tidaklah mudah, bagi sebagian lainnya membaca Al-Qur'an merupakan hal yang mudah untuk dilakukan. Bahkan ada ynag bisa mengkhatamkan lebih dari 1 juz dalam sebulan. Kemampuan seseorang dalam membaca Al-Qur'an tentu berbeda-beda. Ada yang sudah lancar dan ada yang masih terbata-bata. 

Biasanya orang-orang memberikan target pada diri sendiri untuk menyelesaikan 1 juz satu hari. Dengan begitu akan tepat selesaai pada hari ketiga puluh atau hari terakhir puasa. 

Namun bagaimana jika seorang perempuan yang tidak bisa melakukannya selama sebulan penuh karena ada siklus menstruasi setiap bulan. Tentu jika hanya membaca satu juz satu hari, perempuan tidak bisa menyelesaikannya dalam 30 hari.  

Untuk itu, usahakan membaca lebih dari satu juz setiap harinya. Agar bisa menyelesaikan 30 juz sebelum hari ketiga puluh atau tepat di hari ke- 30. 

Jika kesulitan kita bisa membaginya dalam beberapa waktu. Mungkin sebagian orang membaca langsung satu juz merupakan hal yang berat. Nah, agar tidak keberatan kita bisa membagi sehari semalam tersebut menjadi lima kali waktu membaca Al-Qur'an setelah shalat fardhu. Dengan begitu kita tidak akan merasa berat dan bisa menyelesaikannya dalam sebulan. Syukur-syukur jika bisa lebih dari sekali khatam Al-Qur'an dalam sebulan. 

Untuk bisa menyelesaikan 30 juz dalam sebulan membutuhkan manajemen waktu yang baik. Kita harus pandai-pandai mengatur an membagi waktu kita untuk membaca Al-Qur'an agar bisa menyelesaikannya tepat waktu. 

Selain itu juga komitmen pada diri sendiri juga sangat penting untuk ditanamkan. Agar kita bisa senantiasa bersmangat menjalan ibadah di bulan puasa ini. 

Yang paling penting dalam melakukan ibadah adalah keikhlasan untuk menjalankannya. Apapun amalan yang kita lakukan, kita harus berusaha untuk ikhlas semata-mata karena Allah. Untuk urusan pahala atau abalsan, biarlah Allah yang mengatur karena Dia adalah sebaik-baik pemberi balasan. 

Terima kasih dan semoga bermanfaat.