Ini Ide Self Reward Ala Saya, yang Mungkin Bisa Dicoba

 

Bagi saya self reward itu sangat penting, karena hal itu merupakan bentuk penghargaan kepada diri sendiri. Self reward juga sebagai salah satu cara agar kita bisa relaksasi dari aktivitas rutin yang mungkin membosankan dan jenuh. 

Kamu bisa melakukan hal-hal untuk menghibur dirimu sendiri. Tidak selalu harus dengan mengeluarkan biaya, hal-hal sederhana juga bisa kamu lakukan sebagai bentuk penghargaan atas kerja kerasmu. 

Setiap orang pasti punya cara sendiri untuk memberi penghargaan atas kerja kerasnya. Hal ini karena hobi atau kesukaan setiap orang berbeda. Tentu ini membuat cara setiap orang juga berbeda. 

Begitu juga dengan saya. Saya punya cara sendiri ketika saya mulai jenuh dengan pekerjaan saya. Beberapa hal ini  saya lakukan sebagai bentuk self reward atas kerja keras yang telah saya lakukan. 

1. Nonton Drakor

Hal pertama yang saya lakukan ketika mulai jenuh atau bosan adalah nonton drama yang aku suka. Menonton drama membuat saya  bisa melupakan sedikit kebosanan karena saya terfokus dengan setiap adegan yang saya lihat di dalam drama. Hal itu bisa membuat saya senyum-senyum sendiri ketika ada adegan romantis atau menangis karena adegan yang menyedihkan. 

Karena saya termasuk kaum rebahan yang lebih suka di rumah daripada travelling, nonton drakor menajdi pilihan yang sangat menarik. Untuk kalian yang lebih suka di rumah aja, kalian bisa mencoba hal ini sebagai  bentuk self reward pada diri kalian untuk mengembalikan semangat yang hilang. Karena dalam drakor biasanya menyisipkan pelajaran yang bermakna. 

Nonton drakor menjadi pilihan utama saya karena ramah di kantong dan efeknya yang dahsyat. Tanpa mengeluarkan baiya yang mahal, hanya butuh kuota untuk streaming drakor. Atau kalau mau lebih hemat bisa dengan mendowload drama yang akan kamu tonton di tempat kerja atau di kampus. Setelah itu akmu bisa menonton tanpa perlu khawatir kuota berkurang. Selain itu dalam drama korea selalu menyuguhkan alur cerita yang sangat dekat kehidupan sehari-hari. Hal itu bisa menjadi pelajaran hidup yang penting. Tak jarang, tulisan-tulisan saya di Kompasiana juga terinspirasi dari drama korea yang saya tonton. heheee...

2. Belanja Online

Menunggu paket datang itu sebuah keasyikan tersendiri bagi saya. Rasanya nggak sabar dengan paketan yang akan datang. Apakah nanti barang yang saya beli sesuai dengan harapan atau tidak. Setelah barang sampai, rasanya seneng banget. Barang yang ditunggu - tunggu akhirnya tiba juga. Hal itu menjadi  keseruan tersendiri bagi saya. Karena itulah saya biasanya menyisihkan  uang untuk belanja online. Nggak perlu barang-barang mahal, barnag yang sederhana dan biasa digunakan sehari-hari itu bisa dibeli secara online. Menunggu paketan datang itulah  yang menjadi daya tarik tersendiri. 

Selain itu memilih-milih barang di aplikasi dengan membandingkan harga antar toko juga menjadi sebuah keseruan tersendiri. Apalagi ketika bisa mendapatkan barang diskonan dengan kualitas yang bagus. Rasanya sangat menyenangkan. Hal itu bisa membuat mood dalam kondisi yang baik.

3. Nongkrong Bareng Temen

Saya yang kebetulan satu kos dengan seorang teman saya di tempat kerja, biasanya dalam beberapa bulan sekali mengagendakan untuk nongkrong di kafe. Sekedar ngopi-ngopi sambil membahas hal yang receh hingga yang berat. Hal ini bisa membuat perasaan menjadi lega karena bisa mengeluarkan uneg-uneg ke teman dan itu menjadi hal yang asyik. Bisa berbagi banyak hal dengan teman dekat . 

Tidak apa-apa sesekali nongkrong di kafe dengan biaya yang lumayan.  Uang bisa dicari sedangkan waktu tidak dapat berputar kembali. Itu sih yang biasanya saya pikirkan. Karena waktu dengan teman juga berharga. Yang penting kita masih bisa mengontrol pengeluaran keuangan. Menurut saya itu nggak akan jadi masalah. 

4. Menulis di Kompasiana

Yang terakhir adalah menulis di Kompasiana? Kenapa hal ini bisa menjadi self reward bagi saya. Hal ini karena ketika menulis di Kompasiana sayaa merasa senang ketika tulisan saya dibaca oleh orang lain. Apalagi ketika bisa menjadi Headline di Kompasiana. Itu bisa menjadi kepuasan tersendiri dan itu juga bisa menjadi penyemangat bagi saya untuk bisa terus menulis. 

Karena di Kompasiana saya  bebas menuliskan apa saja yang saya pikirkan.  Menulis menjadi sebuah relaksasi diri bagi saya karena dengan menulis saya telah mengeluarkan apa yang  ada dalam pikiran saya. Jika dulu saya sering menulis di sebuah buku, sekarang saya menulis di Kompasiana. Tapi saya terkadang masih menulis di buku untuk menuliskan ide yang terlintas di benak saya. 

Itu beberapa ide self reward yang biasa saya lakukan. Setiap orang tentu punya cara yang berbeda untuk mengahrgai setiap hasil kerja kerasnya. Bagi kamu yang bingung mau kasih self reward apa ke diri kamu, kamu bisa coba alternatif di atas. Selamat mencoba.

Terima kasih