Halo, teman-teman! SQL (Structured Query Language) adalah bahasa yang sering kita gunakan untuk mengelola data dalam basis data. Di sini, kita akan mempelajari dasar dari tabel dan kolom dalam SQL. Biar makin mudah dipahami, kita juga akan menyertakan contoh dan gambar.
      Kalau diibaratkan, tabel itu kayak lembar kerja yang isinya informasi dalam baris dan kolom. Misalnya kita punya tabel bernama mahasiswa buat menyimpan data seperti ID, Nama, Jurusan, dan Tahun masuk.
  Berikut contoh data mahasiswa:
ID_Mahasiswa
  Nama  Â
 Jurusan
  Tahun MasukÂ
 1
  Budi
Teknik Informatika
     2023
 2
  Siti
Sistem Informasi
     2024
 Pada tabel di atas:
- Setiap baris atau record adalah data satu mahasiswa.
- Setiap kolom mewakili atribut, seperti ID_Mahasiswa, Nama,Jurusan, dan Tahun masuk.
      Kolom adalah bagian dalam tabel yang menyimpan tipe data tertentu. Setiap kolom punya nama dan tipe data.
Contohnya:
- INT: untuk angka, seperti ID_Mahasiswa.
- VARCHAR: untuk teks seperti Nama dan Jurusan. Â Â
   Berikut contoh struktur kolom dalam tabel mahasiswa:
      KolomÂ
  Tipe Data
     Keterangan
   ID_Mahasiswa
INT
 ID unik tiap mahasiswa
   Nama
VARCHAR
 Nama mahasiswa
   Jurusan
VARCHAR
Jurusan yang dipilih mahasiswa
   Tahun_Masuk
INT
Tahun mahasiswa mulai  masuk kuliah
Pada tabel struktur kolom dalam tabel Mahasiswa di atas:
- ID_Mahasiswa: ID unik tiap mahasiswa, tipe INT.
- Nama: Nama mahasiswa, tipe VARCHAR (teks).
- Jurusan: Jurusan yang dipilih mahasiswa, tipe VARCHAR.
- Tahun_Masuk: Tahun mahasiswa masuk kuliah, tipe INT.
Setelah buat tabel kita bisa kelola datanya dengan beberapa perintah dasar:
- INSERT -- Buat tambah data baru ke tabel.
- Setelah tabel jadi, kita bisa menambahkan data ke dalamnya. Ini pakai perintah INSERT INTO. Contohnya, kita mau nambah data mahasiswa ke tabel Mahasiswa: Dengan perintah ini, kita tambah dua data mahasiswa ke tabel. Jadi, setelah ini tabel Mahasiswa bakal punya data milik Budi dan Siti.
Â
- SELECT -- Buat lihat data yang sudah masuk.
- Setelah data masuk, kita perlu perintah buat lihat isi tabel, yaitu SELECT. Ini penting biar kita bisa cek data yang sudah masuk atau ambil data yang kita butuhkan. Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
- Perintah ini bakal tampilkan semua data di tabel Mahasiswa. Tanda bintang (*) artinya kita ambil semua kolom. Kalau mau lihat kolom tertentu saja, tinggal sebutkan nama kolomnya, contohnya SELECT Nama, Jurusan FROM Mahasiswa;.
- UPDATE -- Buat edit data di tabel.
- Kadang kita perlu edit data yang sudah ada, misalnya ada kesalahan input. Untuk ini, pakai perintah UPDATE. Misalnya kita mau ubah jurusan Budi jadi Teknik Elektro: Perintah ini bakal cari data dengan ID_Mahasiswa 1, lalu ubah kolom Jurusan jadi Teknik Elektro. WHERE dipakai buat tentuin baris yang mau diubah.
- DELETE -- Buat hapus data dari tabel.
- Kalau ada data yang tidak dibutuhkan lagi atau salah input, kita bisa hapus pakai DELETE. Misalnya, kita mau hapus data Siti dari tabel Mahasiswa: Perintah ini bakal hapus data dengan ID_Mahasiswa 2. Ingat, pakai WHERE biar yang kehapus cuma satu baris. Kalau tidak pakai WHERE, semua data di tabel bakal terhapus!
Dengan perintah-perintah ini, kita bisa kelola data di dalam tabel SQL, mulai dari menambah, lihat, edit, sampai hapus data. Perintah-perintah dasar ini adalah fondasi buat mengelola database, jadi penting sekali buat dipahami dan sering latihan biar terbiasa!
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H