Mohon tunggu...
Srikandhi Is Me
Srikandhi Is Me Mohon Tunggu... -

mencoba merubah dunia dengan kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tawar

20 Maret 2014   03:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:43 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

padamu yang masih merongrong hatiku..
timbulkan selaksa getar dihatiku..

pergilah menjauh..
dan kau mendekat..

tawarkan rasa..
yang selama ini kuhambar-hambarkan

jadi asam getir.. lagi..

huft..

mungkin selingkar jarilah yang bisa
tak hanya tawarkan.. tapi hapus segala selaksa getar di hati
yang tak harusnya untukmu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun