Mohon tunggu...
SRI HARTONO
SRI HARTONO Mohon Tunggu... Supir - Mantan tukang ojol, kini buka warung bubur ayam

Yang penting usaha

Selanjutnya

Tutup

Humor

Saweran Jomblo

30 Desember 2021   12:33 Diperbarui: 30 Desember 2021   13:01 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kumpulan Uang /Sumber Gambar Pinterest

"Om, saweran yukk.. "

" Buat apa? Untuk siapa? "

"Untuk Bro GA dan DA Om.. "

"Emangnya mereka mau ngapain kok disawer? Mereka kan baru saja menang award dan dapat hadiah uang.. "

"Mmm ini Om.. Denger denger GA mau kawin Om, tapi kurang biaya"

"Darimana kamu tahu"

"GA gak ngomong sih om, tapi dia sempat nanya kalau sertifikat award itu bisa buat mas kawin apa ga? "

"Halah sok tau kamu.. Itu khan nanya doang belum tentu betulan"

"Tapi Om.. Siapa tahu itu curahan hati betulan. GA kan jomblonya sudah kelamaan. Dia keseringan kita bully. Mungkin dia ingin membuktikan diri bisa laku juga"

"Bener juga kamu ya.. Eh, tapi dia kan dapat hadiah uang. Kalau hanya untuk kawin KUA saja kan sudah cukup"

"Justru itu Om.. Katanya uang hadiahnya cuma separuh dari yang Dia perkirakan. Makanya saya ngajak saweran buat nutupi kekurangannya. Siapa tahu kalau dia mau kawin beneran, dosa kita khan semakin berkurang"

"Iya ya.. Masak nanti kalau GA nikah lalu di akadnya bilang; saya nikahi Nona dengan mas kawin sertifikat award dan uang 2 juta dibayar nyicil.. Kan lucu.. "

"Iya om.. Kasihan dia Om, petani muda yang sulit sejahtera"

"Kalau DA disawer juga, emang dia mau ngapain? 

" DA mau beli apartemen Om"

"Hah..! Kaya betul dia"

"Memang Om, dia kaya tapi gak pede"

"Gak pede gimana? "

" Gini Om, DA kalau belum punya rumah, minimal apartemen, ga berani nembak cewek"

"Darimana kamu tahu? "

"Anu sih om.. Di pernah tanya tanya juga kalau mau kencan sama cewek, siapa yang bayarin"

"Lho, apa hubungannya? "

"Lha mau kencan sama cewek aja bingung siapa yang bayarin, apalagi kalau nikah. Mungkin sama teman temannya dia lalu dibully; Ntar siapa yang beli rumah, siapa yang beli beras.. "

"Maksudmu daripada di bully terus, DA lalu berusaha beli apartemen, gitu? Buat membuktikan dia mampu gitu? "

"Ya Om.. Lagipula... "

"Lagipula apa? "

"Anu Om... Katanya menurut weton dan primbon, kalau DA nembak cewek di tanggal 1 bulan 1 tahun 22, dia akan kaya raya tujuh turunan"

"Hah.. Memangnya DA anak milenial percaya weton dan primbon produk kolonial "

"Gak tau Om.. Kemarin dia cerita uang beli apartemennya masih kurang 2 juta. Katanya hadiah awardnya pas buat nombok kekurangannya, tapi.. "

"Tapi apa...? "

"Tapi ternyata yang ditransfer cuma 1 juta. Kurang 1 juta lagi.. Mana tanggalnya sudah mepet lagi.."

"Waduh.. Betul juga. Kasian DA, jomblonya nanti jadi kelamaan juga. Lalu kapan sawerannya? 

" Gini Om, saya sudah hubungi beberapa teman. Kita akan bentuk kepanitiaan dulu. Beberapa posisi sudah ada yang mengisi. Tinggal bendahara, humas, transportasi, konsumsi dan dekorasi yang belum ada"

"Tapi.. Kamu yakin uangnya bisa terkumpul? "

"Yakinlah Om.. Anggota kita khan 2 juta orang, kalau tiap orang nyawer 100 rupiah saja kan sudah cukup"

"Lho 2 juta orang kali 100 rupiah kan 200 juta. Sisanya mau dikemanakan? "

"Yang 2 juta untuk GA dan DA, uang yang lain buat konsumsi, transportasi dan pulsa panitia. Jika masih ada uang sisa akan digunakan buat nomboki pemenang award tahun depan. Siapa tahu, uang hadiahnya berkurang lagi.. "

"Bagus.. Bagus.. Bagus.. Lalu kapan sawerannya akan dimulai? "

" Emm, bentar Om.. Nunggu hasil keputusan rapat panitia.. "

Salatiga 301221.79

notes :

Based on hoax story

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun