Risiko atau Kekurangan:
- Risiko Beralih Lebih Awal: Risiko beralih ke pembeli begitu barang diserahkan kepada pengangkut pertama.
- Kesalahan Pemahaman: Ketidakjelasan tentang pembagian tanggung jawab bisa menimbulkan sengketa.
- Proses Klaim Asuransi Rumit: Pembeli harus menyediakan dokumentasi lengkap jika terjadi kerusakan.
Studi Kasus CIP
Contoh: Perusahaan A di Jerman menjual komponen elektronik ke Perusahaan B di Indonesia dengan term CIP.
- Alur Transaksi:
- Penjual menyerahkan barang kepada pengangkut pertama di Berlin.
- Barang diterbangkan ke Jakarta, dan risiko beralih ke pembeli saat barang diserahkan kepada pengangkut pertama.
- Pembeli menyelesaikan bea masuk dan pajak impor di Indonesia.
Kesalahan Umum dan Solusi:
- Kesalahan Pemahaman tentang Risiko: Penjual dan pembeli perlu menyepakati tanggung jawab sejak awal.
- Asuransi Tidak Memadai: Pembeli dapat meminta cakupan asuransi tambahan.
- Keterlambatan Dokumen: Penjual harus memastikan semua dokumen siap tepat waktu untuk menghindari biaya tambahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!