Sekolah Negeri atau Swasta? Terserah Anda

Sekolah menjadi salah satu hal penting yang menjadi dasar pendidikan bagi anak-anak. Sekolah merupakan tempat menuntut ilmu yang nantinya dapat menjadi bekal di masa mendatang. Hal ini menjadi sesuatu yang patut diperhatikan bagi para orangtua yang pastinya menginginkan sesuatu yang terbaik untuk anaknya.

Ketika memiliki anak yang tengah bersiap untuk masuk sekolah ke jenjang tertentu, orang tua tentu akan memiliki berbagai pertimbangan, dimana kelak mereka akan bersekolah, akan masuk sekolah negeri atau swasta, sekolah dengan sistem pendidikan yang seperti apa dan lain-lain.

Jika ditinjau dari pengelolanya, sekolah dibedakan menjadi dua, yaitu sekolah negeri dan sekolah swasta. Sekolah negeri adalah sekolah yang dikelola oleh pemerintah dan tenaga pendidiknya digaji oleh pemerintah sedangkan sekolah swasta adalah sekolah yang dikelola oleh masyarakat, sehingga segala sesuatunya ditentukan oleh pengelolanya secara langsung tanpa ada campur tangan dari pemerintah.

Karena perbedaan pengelola antara sekolah swasta dan negeri, tentunya masing-masing memiliki plus minus. Tidak semuanya yang ada diswasta selalu bernilai plus juga tidak semua yang ada di negeri bernilai minus, begitu juga sebaliknya.

Anggapan serta pandangan masyarakat terkait dengan status sekolah bermacam-macam. Berbagai pertimbangan dikumpulkan sebelum memutuskan untuk memasukkan anak-anak ke suatu sekolah. Adalah suatu pandangan yang salah besar apabila kita berambisi dengan sekolah tertentu dengan harapan para guru bisa membentuk karakter putra putri kita apabila tidak diimbangi dengan pendidikan di lingkungan keluarga, karena madrasah yang utama adalah dari lingkungan keluarga.

Adalah saat ini masyarakat berlomba-lomba menyekolahkan anaknya di sekolah swasta, yang tidak bisa dipungkiri memiliki sejuta fasilitas yang tentunya memiliki daya tarik tersendiri bagi para wali murid pun bagi peserta didik. Selain itu faktor gengsi turut mendukung mengapa para orang tua berlomba-lomba menyekolahkan putra putri mereka di sekolah swasta.

Dengan gedung belajar yang megah dan mentereng, kegiatan ekstra kurikuler yang beraneka macam, memiliki harapan peserta didik bisa mengeksplorasi kemampuan yang dimiliki dan mengembangkan kemampuan sebaik mungkin.

Beberapa orang lebih memilih bersekolah  di lembaga swasta karena memiliki beberapa nilai plus yang ditawarkan, antara lain:

Pertama, karena sekolah swasta dikelola oleh masyarakat, maka masyarakat tentu mendukung lembaga mereka sendiri supaya bisa tetap survive. Pengelola berusaha sekuat tenaga untuk memajukan lembaga sehingga lembaga sekolah menjadi lembaga yang bonafide.

Kedua, karena sekolah swasta bisa menarik pungutan kepada peserta didik, maka pungutan tersebut tentunya bisa dipakai untuk mengembangkan fasilitas dan kegiatan sekolah, sehingga tak ayal lagi, banyak sekolah swasta memiliki gedung yang megah bak hotel berbintang.

Ketiga, hubungan kekeluargaan sesama peserta didik sangat kental, karena mereka memiliki satu visi. Hal ini tentu lebih mudah menciptakan kemajuan lembaga karena ada kesolidan baik antara pengelola maupun wali peserta didik.

Melihat beberapa nilai plus yang diunggulkan oleh sekolah swasta,  bukan berarti dengan bersekolah di negeri anak-anak tidak akan bisa mendapatkan pendidikan yang baik. Beberapa nilai plus yang akan kita dapatkan dengan bersekolah di negeri antara lain:

Pertama, karena sekolah negeri di bina serta dipantau langsung oleh pemerintah, maka semua kebijakan akan sesuai dengan koridor pendidikan yang semestinya. Apabila ada indikasi penyelewengan baik dalam hal kurikulum maupun  pengelolaan akan bisa di langsung diketahui oleh dinas, sehingga akan segera kembali ke rel yang semestinya.

Kedua, dari segi biaya tentunya akan sangat terjangkau terutama bagi keluarga kalangan menengah ke bawah, karena biaya pendidikan mendapatkan subsidi langsung dari pemerintah. Selain itu, sekolah juga dilarang untuk menarik pungutan apapun kepada peserta didik. Tenaga pendidiknyapun digaji oleh pemerintah sehingga tidak ada lagi biaya pendidikan untuk menggaji tenaga pengajarnya.

Ketiga, karena masuk ke sekolah negeri melalui seleksi, tentunya sumberdaya nya juga sudah terseleksi dari awal, sehingga nantinya juga akan mendapat hasil yang bagus.

Keempat, sekolah negeri menerima peserta didik dari semua kalangan, semua agama, semua tingkat ekonomi, sehingga bisa menguatkan kepribadian peserta didik dalam hal toleransi, tenggang rasa dan saling mendukung.

Akan tetapi, semua tergantung dari masyarakat itu sendiri dan bebas untuk memutuskan lembaga mana yang akan dipilih. Yang jelas, keberhasilan peserta didik bukan ditentukan oleh dilembaga mana mereka belajar tetapi lebih ke pribadi masing-masing, apakah mereka bisa mengeksplorasi kemampuan yang dimiliki atau tidak.

Blitar, 6 Juni 2022