Mohon tunggu...
Sri Ardana
Sri Ardana Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswi PIAUD UIN SU-19

Dengan berkarya kamu bisa mengenal berbagai rasa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sakit tapi Tak Berdarah

29 Oktober 2022   20:19 Diperbarui: 29 Oktober 2022   20:38 1873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sakit Tapi Tak Berdarah

Lebih sakit mana?
Hilang tanpa kabar atau menyatakan kondisi yang kian tak kunjung sadar (kritis).

Ternyata ini yang dinamakan sakit tak berdarah?
Kala perkumpulan bertanya kabar, dirimu hilang tak kunjung berkabar.
Kala perkumpulan asyik berdiskusi masa depan, dirimu teringat masa perjuangan
Kala perkumpulan senantiasa bermuhasabah diri, dirimu dalam tubuh yang diam tak kenal jati diri.

Ternyata ini yang dinamakan sakit tak berdarah?
Kau merindukan tawa yang kini kian tersembunyi
Kau merindukan kebersamaan, tetapi lagi dan lagi engkau disalahpahami

Ternyata ini yang dinamakan sakit tak berdarah?
Sadar akan penantian
Sadar akan kesabaran
Sadar akan perjuangan
dan sadar akan keikhlasan  

Medan, 29 Oktober 2022
Sri Ardana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun