Mohon tunggu...
Sri Rahayu
Sri Rahayu Mohon Tunggu... Lainnya - Menyukai literasi

Terus berbuat kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pintu Surga

5 Oktober 2024   15:06 Diperbarui: 5 Oktober 2024   15:15 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sungguh kasihmu tak terbalas

Tak memerlukan balas

Tersirat berjuta makna pada sorot mata

Baca juga: Taman Rahasia

Ucapan kalbu penuh makna


Kini ragamu kian renta

Walau katanya usia hanyalah gugusan angka

Baca juga: Semesta

Senja tak menenggelamkan bijaksana

Nasehatmu masih menggelora di dada


Kujaga pintu surgaku

Penyemangat dan penerang kehidupanku

Kagumku tak kan lekang oleh waktu

Doanya tak ada hijab dengan sang empunya jagat raya


Kulangitkan doaku untuk kesehatanmu

Masih kubutuhkan untaian kata penuh makna

Penerang segala gundah gulana dunia

Penyejuk jiwa dikala dahaga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun