Mohon tunggu...
Sri Rahayu
Sri Rahayu Mohon Tunggu... Lainnya - Menyukai literasi

Seorang ibu rumah tangga

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Persaudaraan

25 Agustus 2022   22:02 Diperbarui: 25 Agustus 2022   22:04 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berteduh di langit yang sama
Dalam duka ataupun ceria
Mari kita hapus luka lama
Buang jauh hingga terlupa

Berteduh dilangit yang sama
Rumput penanda persahabatan kita
Jangan lekang oleh waktu yang terus bergulir
Biarkan semua berjalan bagai air mengalir

Berteduh di langit yang sama
Teruskan silaturahmi pengikat persaudaraan
Biar tak ada sesal kemudian
Khawatir sudah tak waktu lagi perjumpaan

Baca juga: Tepian Samudera

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Dunia Fana

Baca juga: Senja

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun