Mengatasi sumber masalah sampah memerlukan upaya Tindakan koordinasi antara pemerintah, indutri, dan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan memperbaiki system pengelolaan sampah.
Ada beberapa penyebab umum dari timbulnya sampah diantaranya :
1. Konsumsi berlebihan : Masyarakat modern cenderung membeli dan menggunakan barang dalam jumlah yang sangat banyak. Hal ini menyebabkan peningkatan dalam produksi barang dan akhirnya memperbanyak jumlah sampah.
2. Kurangnya kesadran lingkungan : banyak orang yang tidak memperhatikan dampak lingkungan dari perilaku mereka, seperti membuang sampah sembarangan, tidak memilah sampah atau tidak menggunakan kantong belanja selain plastic.
3. Pola hidup modern : kebutuhan manusia akan barang-barang konsumsi yang sifatnya sementara semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi.
4. Kurangnya fasilitas pengelolaan sampah yang memadai : beberapa daerah mungkin tidak memiliki system pengelolaaan sampah yang memadai, sehingga sampah menjadi menumpuk dan mencemari lingkungan sekitar.
Maka dari itu, akibat dari penyebab sampah yang tidak dikelola dengan baik tersebut dapat menimbulkan hal-hal negative, seperti kerusakan lingkungan, Kesehatan masyarakat, kerusakan ekosistem, dan lain sebagainya.Â
Dari penyebab masalah sampah tersebut seringkali menjadi masalah baru, seperti halnya bencana alam banjir yang disebabkan karena membuang sampah ke selokan maupun sungai yang akhirnya terjadilah penyumbatan.Â
Oleh karena itu, sebagai manusia yang baik penting baginya untuk mengelola sampah dengan baik dan membuangnya di tempat yang tepat, serta mendaur ulang sampah untuk mengurangi dampak negatifnya pada lingkungan dan masyarakat.
Upaya untuk mengurangi sampah di Indonesia dalam sudut pandang seni dan desain masih terbilang cukup sedikit, yang dimana masyarakat belum bisa mengelola sampah menjadi barang yang lebih bermanfaat.Â
Dalam pandangan seni dan desain kebanyakan orang mengolah sampah melalui tahapan dari proses berpikir kreatif lalu terciptanya sebuah karya seni. Karya seni merupakan karya yang dibuat oleh seseorang dengan tujuan untuk menyampaikan ide atau perasaan mereka kepada orang lain. Terciptanya karya seni sebagai bentuk ekspresi diri mereka dan sebagai cara untuk berkomunikasi dengan orang lain.Â
Karya seni dapat memiliki berbagai makna dan dapat diinterpretasikan secara berbeda oleh orang yang akan melihatnya. Ada karya seni yang tujuannya hanya untuk estetika semata, ada juga yang tujuannya edukasi dan ada pula yang diciptakan untuk memberikan pesan sosial atau politik.Â
Karya seni adalah bagian penting dari kebudayaan dan sejarah manusia. Karya seni dapat mereflesikan nilai dan keyakinan masyarakat pada saat tertentu, dan dapat membantu mempertahankan dan mengembangkan warisan budaya. Karya seni juga dapat mempengaruhi cara pandang dan Tindakan orang dalam kehidupan sehari-hari, serta dapat memotivasi dan menginspirasi orang untuk berpikir kreatif dan membuka wawasan mereka.
Dalam hal ini, pengelolaan sampah menjadi sebuah karya seni memberikan dampak positif untuk kelangsungan hidup, bukan hanya untuk ajang mengeksresikan diri tetapi sebagai barang yang memiliki nilai.Â
Sampah yang diolah menjadi karya seni menunjukkan sebuah kreatifitas dan memberikan inspirasi tentang bagaimana kita dapat memanfaatkan bahan-bahan yang tidak berguna menjadi sesuatu yang berharga. Tujuan lainnya dalam karya seni dari sampah ini untuk mengurangi jumlah sampah yang sering digunakan maupun dibuang ke tempat pembuangan terakhir dan sekaligus memberikan pesan tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik.
Adapun pengelolaan sampah menjadi karya seni dengan cara mengumpulkan dan memisahkan jenis-jenis sampah yang berbeda-beda. Dengan memisahkan sampah tersebut, kita bisa mengolah sampah sesuai dengan kebutuhan karya seni yang akan dibuat. Seperti halnya kita akan membuat karya seni lukisan dari sampah plastic, sampah-sampah sisa kemasan makanan, botol plastic, air mineral gelas, tas plastic dan lain sebagainya. Kreatifitas karya seni lukisan yang akan dibuat dari sampah ini adalah dengan membuat lukisan wajah yang memiliki nilai jual tinggi. Bukan hanya lukisan wajah, tetapi seperti lukisan tumbuhan, hewan, dan lain-lain.Â