Mohon tunggu...
Spoiler Film
Spoiler Film Mohon Tunggu... Mahasiswa - Meperjelas Alur Cerita Sebuah Film

manusia Butuh Hiburan Melalui perfilm

Selanjutnya

Tutup

Film

5 Film Indonesia Terlaris di Tahun 2023. Posisi Pertama Film Sewu Dino

10 Januari 2024   14:51 Diperbarui: 11 Januari 2024   15:20 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber Edit Canva)

Pada tahun 2023 banyak sekali para sutradara yang berhasil menayangkan Film mereka masing-masing, Maka dari itu Spoiler Film Akan sedikit menjabarkan Film yang terlaris ditahun 2023 yang telah ditonton lebih dari 1 juta pengguna bioskop diseluruh indonesia. Data yang kami ambil pada tanggal 09-02-2024, berikut film Terlaris di tahun 2023 :

 1.  Film SEWU DINO

Film horor Sewu Dino merupakan hasil adaptasi dari thread Twitter yang sebelumnya terkenal dengan nama X, yang diposting oleh SimpleMan dan menjadi viral. Kimo Stamboel menjadi sutradara sedangkan naskah ditulis oleh Agasyah Karim dan Khalid Kashogi yang menulis film Waktu Maghrib hingga Sunyi. 

 dalam pembuatan film ini, yang mengisahkan perjalanan seorang gadis desa bernama Sri (mikha Tambayong). Sri tengah berusaha mencari pekerjaan untuk mengumpulkan uang guna merawat ayahnya yang sedang sakit-sakitan.

Namun, alih-alih menemukan solusi keuangan, Sri malah terperangkap dalam situasi mistis yang mengakibatkannya terlibat dalam sebuah perjanjian gaib.

 Film Ini berdurasi 2 jam 1 menit. Ditonton sebanyak : 4.891.601+ Views

2.Film Di Ambang Kematian

Film Indonesia ini merupakan karya sutradara Azhar Kinoi Lubisdan dan penulis skenario Erwanto Alphadullah.  mengisahkan sebuah keluarga Nadia yang terdiri dari Bapak Suyatno (Teuku Rifnu Wikana), Ibu (Kinaryosih), Yoga (Wafda Saifan), dan Nadia (Taskya Namya). 

Awal kisah berlangsung ketika Nadia dan Yoga menemukan sang Bapak masuk ke dalam suatu ruangan dengan membawa sebuah karung. Karung tersebut terjatuh, dan mereka terkejut menemukan kepala kambing di dalamnya. 

Setelah kejadian itu, sang ibu tragis meninggal pada tahun 2002. Pasca kematian ibu, Nadia dan Yoga sering kali mengalami serangkaian peristiwa mistis yang menakutkan. Bahkan, kakak mereka juga mengalami masalah kesehatan dan harus berkonsultasi dengan seorang psikiater.

Film ini berdurasi 1 jam 37 menit ini ditonton dengan jumah :3.300.000+ Views

3. Film Air Mata Diujung Sajadah

Film Air Mata di Ujung Sajadah merupakan debut Penyanyi Nafa Urbach sebagai produser. Film yang proses penulisan naskahnya membutuhkan waktu lima tahun.

Film yang diperan Oleh   Aqila (Titi KAmal) DIbohongi oleh ibunya sendiri, Halimah (Tutie Kirana), bahwa bayi hasil pernikahannya dengan Arfan (Krisjiana Baharudin), yang baru dilahirkan, meninggal dunia. 

Ternyata, Halimah menyerahkan bayi Aqilla kepada pasangan Arif (Fedi Nuril) dan Yumna (Citra Kirana), yang sudah lama mendambakan seorang anak. Tujuh tahun kemudian, Aqilla  baru mengetahui bahwa anaknya, Baskara (Faqih Alaydrus), ternyata masih hidup. 

Film ini berdurasi 105 menit yang ditonton sebanyak: 3.127.671+ View

4.  Film 172 Days

 Film 172 Days menceritakan tentang kehidupan rumah tangga Nadzira bersama Ameer, yang menjadi pengganti bagi mendiang suaminya. 

Novel ini diterbitkan pada tahun 2022, dan Ameer Azzikra meninggal dunia pada 29 November 2021, ketika usianya baru 20 tahun, setelah berjuang melawan infeksi liver yang membawanya ke kondisi kritis.

 Film 172 Days, yang disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu, mengangkat kisah ini dengan naskah dan skenario yang ditulis oleh Archie Hekagery. Cerita film ini diadaptasi dari peristiwa nyata yang menjadi dasar novel populer berjudul sama, yang dikarang oleh Nadzira Shafa.

Film dengan durasi 1jam 43 menit dengan jumlah penonton sebanyak : 3.086.659+ View

5. Film Petualangan Shirena 2

Petualangan Sherina 2 mengisahkan Sherina dalam versi dewasanya, berperan sebagai seorang jurnalis untuk NEX TV. Awalnya, ia telah merencanakan peliputan di World Economic Forum di Swiss bersama kameramennya, Aryo. 

Namun, rencananya berubah ketika ia dipindahtugaskan dari Swiss ke Kalimantan untuk meliput secara eksklusif mengenai isu lingkungan hidup. Setibanya di lokasi peliputan, Sherina tidak menyangka akan bertemu dengan Sadam, yang kini bekerja sebagai program manager di sebuah LSM konservasi di hutan Kalimantan. 

Keduanya, yang telah lama tidak berjumpa, menyambut baik kesempatan untuk bekerja sama dalam meliput pelepasliaran orangutan di daerah tersebut.  

Sherina Munaf menyatakan bahwa skenario untuk Petualangan Sherina 2 telah dikembangkan sejak sebelum pandemi, yaitu pada November 2019. Tim pengembangan skenario ini terdiri dari Mira Lesmana, Riri Riza, Jujur Prananto, Virania Munaf, dan Sherina sendiri. Adapun penulis skenario film ini adalah Jujur, Mira, Riri, dan Virania.

Film Ini berdurasi  126 menit dengan jumlah penonton 2.413.933 View.
 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun