Mohon tunggu...
Kelvin
Kelvin Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Write About Fintech Update

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Contoh Penggunaan WhatsApp Business Platform untuk Customer Touchpoints

3 Januari 2023   23:42 Diperbarui: 3 Januari 2023   23:45 667
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo Customer Service Using Laptop by Christina Morillo

WhatsApp Business Platform sebagai salah satu platform komunikasi pilihan bisnis yang sering digunakan untuk berbagai keperluan ternyata meruapakan salah satu pilihan untuk customer touchpoints. 

Tentunya ini tidak mengeherankan karena melalui WhatsApp Business Platform memang interaksi antara bisnis dengan customer bisa terjadi dengan mudah.

Namun, kali ini kita tidak akan membahas tentang apa itu customer touchpoints. Pada pembahasan kali ini kita akan memberikan contoh pemanfaatan WhatsApp Business Platform untuk customer touchpoints.

Sebenarnya ada banyak pemanfaatan yang bisa dilakukan bisnis untuk membuat WhatsApp Business Platform menjadi customer touchpoints. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak penjelasan berikut ini!

Sebagai Platform Komunikasi Telemarketing

Untuk contoh customer touchpoints pertama, WhatsApp Business Platform dapat dimanfaatkan atau digunakan sebagai platform komunikasi telemarketing tentunya.

Pada tahapan ini bisa dibilang sebagai tahapan sebelum membeli atau tahapan pengenalan kepada customer tentang produk yang bisnis tersebut jual.

Tentunya WhatsApp Business Platform sangat cocok sebagai platform komunikasi telemarketing karena memiliki fitur dan kemampuan yang mumpuni.

Apa lagi komunikasi yang dilakukan bisa secara langsung dan real time tanpa adanya delay, sehingga tentu customer akan langsung merasakan interaksi secara langsung.

Sebagai Platform Komunikasi Sales

Selanjutnya, WhatsApp Business Platform bisa dibilang juga cocok digunakan sebagai platform komunikasi sales.

Sama seperti pada penjelasan di atas, kemampuan WhatsApp Business Platform membuat platform ini cocok sebagai platform komunikasi untuk sales.

Biasanya sales sendiri akan memberikan penjelasan lebih lanjut tentang produk yang ditawarkan pada tahapan ini. Sehingga bisa dibilang pada tahapan ini customer dengan ingin melakukan pembelian.

Pada tahapan ini pula, kecepatan membalas dan juga kemampuan penyampaian informasi menjadi perhatian penting.

Jika hal tersebut gagal dilakukan, maka bisa jadi customer touchpoint pada tahapan ini pun akan mengalami kegagalan.

Namun, dengan adanya kemampuan dan fitur dari WhatsApp Business Platform hal-hal tersebut dapat dicegah yah.

Platform Komunikasi Customer Service 

Terakhir, pemanfaatan WhatsApp Business Platform sendiri dapat digunakan bisnis untuk customer service yang dimana biasanya ini merupakan customer touchpoints terakhir.

Disebut terakhir karena urutan yang akan dilalui customer di akhir hanya tersisa customer service dan bisa dibilang cukup penting.

Pelayanan Customer Service akan menentukan rasa puas customer terhadap bisnis atau pun produk yang dijual. Oleh karena itu bisnis harus bisa memberikan pelayanan terbaik.

Melalui WhatsApp Business Platform sendiri sebenarnya pelayanan terbaik bisa diberikan dengan bantuan fitur-fitur yang ada loh.

Kurang lebih begitu penjelasan mengenai pemanfaatan WhatsApp Business Platform sebagai customer touchpoints yang dapat memberikan contoh untuk bisnis kamu.

Tentunya kamu juga bisa tahu lebih lengkap tentang Customer Touchpoints melalui ebook terbaru yang dirilis pada Desember 2022 lalu oleh Wappin yah. Jadi kamu sudah paham bukan bagaimana pemnafaatan WhatsApp Business Platform sebagai customer touchpoints?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun