Logikanya begini.
Jika Anda kerap mengasosiasikan pinjol dengan fintech, atau sebaliknya, maka sama saja kita kerap mengasosiasikan Indonesia dengan korupsi, atau sebaliknya.
Memang ada benarnya, tapi kan ya tidak cuma itu saja.
Fintech sebagai financial technology itu sangat luas.
Ada crypto, mobile banking, PPOB, dan masih banyak lagi.
Contohnya fintech yang bukan pinjol:
- Bitcoin adalah cryptocurrency, sebuah fintech dengan blockchain technology
- Jenius adalah sebuah bank digital, juga sebuah fintech
- SPE ialah perusahaan IT pembuat software-software keuangan, juga termasuk fintech
Singkatnya, cakupan fintech sangat luas karena fintech sendiri ialah singkatan dari financial technology.
Financial. Technology. Teknologi. Keuangan.
Jadi, kalau dibahasakan dengan sederhana, fintech sendiri adalah perusahaan teknologi yang memudahkan urusan keuangan.
Urusan keuangan tidak melulu soal pinjaman dan hutang.
Pembayaran tagihan online juga urusan keuangan. Tabungan digital juga urusan keuangan. Investasi juga urusan keuangan. Dompet elektronik juga.