Mohon tunggu...
Sovi Nur Wakhidah
Sovi Nur Wakhidah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Narablog

Narablog yang senang bertualang | Penggemar sepak bola dan bulu tangkis | Blog pribadi www.soviwakhidah.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sukacita dari Tiap Bait Kata

8 Agustus 2022   16:03 Diperbarui: 8 Agustus 2022   16:16 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi

Pertolongan Allah datang lewat seorang kakak kelas di SMK yang belum saya kenal. Ia membagikan informasi tentang beasiswa pendidikan D-3 dari Kementerian Perindustrian ke grup Facebook sekolah. Dengan sigap saya mengurus semua berkas persyaratan yang diminta. Alhamdulillah saya diterima di kampus Jakarta dan berhasil meraih gelar sarjana muda pada tahun 2017.

Bagi sebagian orang berbagi informasi dianggap sebagai sesuatu yang sepele. Namun, nyatanya hal tersebut dapat mengubah masa depan seseorang.

Seperti belum lama ini, salah satu IKM manisan carica yang pernah saya dampingi berhasil mendapatkan izin edar BPOM RI MD. Dulu, produksi manisan carica cukup dengan sertifikat P-IRT. Namun, sejak Peraturan BPOM Nomor 22 Tahun 2018 dikeluarkan, pangan yang diproses dengan sterelisasi atau pasteurisasi sudah tidak dapat memperoleh P-IRT.

Proses izin edar BPOM RI MD memang lebih rumit dan cukup sulit didapatkan. Maka ketika sudah 'lulus' dan berhak mendapatkannya, pemilik IKM tentu sangat bahagia.

"Alhamdulillah, Mbak Sovi. Berkat bantuan njenengan akhirnya izin MD-nya sudah keluar," begitu pesan yang disampaikan Bu Jum melalui WhatsApp. Dengan mengantongi izin edar BPOM RI MD, pemilik IKM dapat menjalankan usahanya dengan tenang. Tidak perlu khawatir produknya ditarik dari peredaran di pasar.

Saya tidak membantu banyak. Hanya mencari informasi syarat dan alur pengurusan ke Balai POM Semarang lalu menuliskannya di blog. Setelah itu membagikannya ke pelaku usaha manisan carica dan salak. Ternyata, langkah yang saya ambil sangat berarti bagi orang lain. It means the world to me!

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi

Sukacita lainnya datang pada bulan Juli 2021. Saya dikejutkan dengan pesan yang masuk melalui Instagram. Seorang pria berkata bahwa ia telah membaca informasi soal perajin tikar pandan di Banjarnegara yang saya tulis di blog. Katanya, ia sedang mencari pemasok tikar pandan untuk partai besar. Segera saya kirimkan nomor kepala dusun yang sering menangani para perajin.  

Saya belum tahu kelanjutannya apakah para perajin tikar pandan jadi kerja sama dengan pria tersebut atau tidak. Yang jelas saya sangat bersukacita jika tulisan-tulisan ini dapat membantu pemasaran produk para IKM.

Bagi saya, tidak ada kebahagiaan yang lebih nikmat daripada berhasil membuat orang lain bahagia. Saya sangat bersyukur ketika setiap kalimat yang ditulis dapat membawa kemaslahatan untuk sesama. Bukankah sejatinya itulah yang dicari manusia ketika hidup di dunia?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun