Mohon tunggu...
Soufie Retorika
Soufie Retorika Mohon Tunggu... Penulis - Penyuka seni, budaya Lahat

Ibu rumah tangga, yang roastery coffee dan suka menulis feature, juga jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Fase Maaf-maafan

22 Mei 2020   23:11 Diperbarui: 22 Mei 2020   23:09 696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Instagram komik sikon

Tidak ada yang lebih indah, selain melihat pertengkaran saya dan bapak, tentang nama si cucu.

SAAT ANAK SUDAH BESAR

Anak-anak adalah anugerah paling indah. Dan saat berkesan saat bermaaf-maafan dengan anak, seperti rekam jejak tumbuh kembang mereka. Seperti terulang masa kecil. Si kecil menagih janji setiap kali usai Ramadhan, kalkulasi hari si bungsu berpuasa, dan beribadah.

Bukan uang yang diminta. Hal sepele dan lucu seperti kue lidah kucing yang diinginkan anak temanku. Si bungsu minta membuat sendiri beberapa kue dan makanan. 

"Ibu kalo gak tau cara buat ketupat nanti kuajari."

Anak lelaki usia 8 tahun yang lucu mengajari memasak ibunya. Saya lebih suka pura-pura diajarinya. Bertambah semangatnya dan ibunya tertawa dibuatnya. Saat lebaran, bermaaf-maafan, dia yang memberikan jatah makan ketupat. Pasti seisi rumah terkekeh dengan ulahnya.

Itulah... Yang kami rindu dari sepanjang Ramadhan dan lebaran.

 Maaf lahir dan batin ya !

Kompasianer Palembang (Kompal)
Kompasianer Palembang (Kompal)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun