Mohon tunggu...
Soufie Retorika
Soufie Retorika Mohon Tunggu... Penulis - Penyuka seni, budaya Lahat

Ibu rumah tangga, yang roastery coffee dan suka menulis feature, juga jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Berdoa, Idul Fitri Bersih dari Corona

19 Mei 2020   22:37 Diperbarui: 19 Mei 2020   23:08 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersih-bersih desa. Dok. Pribadi

Si bungsu sudah lebih dahulu bertanya tentang sarung ganti ia shalat.

"Aku gak apa-apa gak beli baju baru, asal sarung bersih terus."

Si bungsu sudah paham kondisi seperti ini paling utama kebersihan, dan beribadah. 

"Zakat itu membersihkan harta kan?"

"Ibu jangan lupa berzakat."

"Petugas masjid menerima zakat usai adzan shalat fardhu."

Pesan itu dibaca si bungsu via WhatsApp grup desa kami. Dan sudah pasti ia mesin pengingat, ketika ibu pergi. Supaya tak lupa juga mampir ke masjid untuk berzakat.

Bersih-bersih rumah. Dok pribadi
Bersih-bersih rumah. Dok pribadi

Tak cuma ibu, dua kakak perempuan nya juga menjadi sasarannya mengingatkan hal baik ini.

Meskipun Idul Fitri sudah saya beritahu pada anak-anak untuk tidak Pantauan (silaturahmi, berkunjung dalam bahasa Lahat) dulu mereka tidak mengubah tradisi bersih-bersih di rumah.

Toh mereka yakin tetap bisa bersilaturahmi via gawai dan bertemu via WhatsApp video call, untuk saling bermaafan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun