Mohon tunggu...
Sorot
Sorot Mohon Tunggu... Lainnya - Akun Resmi

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana Sorot digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel seputar rilis, serta kolaborasi dengan mitra. Email : sorot.kompasiana@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ketua DPR Ingatkan Jasmerah dan Keberpihakan Kepada Wong Cilik

20 Januari 2024   20:21 Diperbarui: 20 Januari 2024   20:23 2935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Surabaya - Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur MH Said Abdullah menegaskan, partainya akan terus-menerus memperjuangkan kesejahteraan rakyat kecil atau wong cilik.

Hal itu dia sampaikan menyikapi penegasan Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani, saat meresmikan Taman Pemuda Soekarno di Kabupaten Ngawi, Jumat (19/1/2024).

Menurut Said Abdullah yang juga Ketua Banggar DPR RI itu, pernyataan Puan Maharani yang mengajak rakyat di republik ini agar tidak melupakan sejarah, dan keberpihakannya kepada wong cilik, harus terus diperjuangkan dan tetap menjadi konsen pemerintah.

"Karena bagi saya itu legacy DPR dan pemerintah. Kita bersama-sama berkepentingan kemiskinan ekstrem nol persen. Saat ini hanya 1,2 persen yang tercapai." kata Said Abdullah.

"Dan itulah yang kami perjuangkan. Itulah nasib wong cilik yang tidak boleh kita lupakan, tidak boleh kita tinggalkan. Hati, rasa, pikiran kita selalu tertuju kepada wong cilik." sambungnya.

PDI Perjuangan, lanjut Said, juga senantiasa mengingatkan Jasmerah, atau jangan sekali-kali melupakan sejarah. "Karena memang akar dari PDI Perjuangan itu adalah wong cilik, kaum sandal jepit, kaum Marhaen." terang dia.

Karena itu, tambah Said, wong cilik itulah yang paling menjadi konsen Puan Maharani. Yakni bagaimana wong cilik ini terus-menerus ditumbuh kembangkan.

"Tingkat kemiskinan tahun demi tahun akan kita tekan sedemikian rupa hingga tingkat kemiskinan kita menurun." tegasnya.

Sementara itu, saat meresmikan Taman Pemuda Soekarno di Jalan Ring Road barat, Ngronggi, Kabupaten Ngawi, Puan mengingatkan pentingnya akan menghargai dan melestarikan sejarah agar generasi penerus tidak melupakan para pendiri bangsanya.

Salah satunya adalah tentang sejarah tokoh proklamator Indonesia, Presiden pertama RI Bung Karno.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun