Mohon tunggu...
Sony NugratamaHijrawadi
Sony NugratamaHijrawadi Mohon Tunggu... Dosen - Menulis itu menyenangkan

“Satu-satunya keterbatasan dalam hidup adalah perilaku yang buruk.” - Scott Hamilton.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Berdamai dengan Bencana Melalui Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Program Studi Pendidikan Geografi

4 Oktober 2021   05:15 Diperbarui: 4 Oktober 2021   05:18 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yang wajib dilaksanakan oleh setiap dosen. Sebagai akademisi, kegiatan tersebut merupakan upaya meleburkan diri ke masyarakat.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang diselenggarakan melalui virtual ini mengusung tema "Berdamai dengan Bencana" pada kegiatan ini terdapat enam sub tema yang dibagi menjadi dua room yang berbeda. Sub tema yang ada di room terdiri dari "Pengenalan Tentang Pengurangan Risiko Bencana Dalam Rangka Ketahanan Sekolah Menghadapi Gempa Bumi", narasumber pada kegiatan ini berasal dari Badan Nasional Penanggulangan Daerah DKI Jakarta. Sesi kedua mengusung tema kegiatan "Pelatihan Pemetaan Kapasitas Bencana Gempa Bumi" dengan narasumber juga berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta. Sesi ketiga berkaitan dengan pembelajaran di Abad 21 dengan sub tema kegiatan "Pendekatan Multikultural Dalam Pembelajaran Abad 21 di Persekolahan", sesi ini diisi oleh Ibu Sari Oktafiana, MA yang berasal dari Pusat Kurikulum Perbukuan.

Pelaksanaan kegiatan di room A juga terdiri dari sub tema yang berbeda, sub tema ini dipilih karena wilayah DKI Jakarta memiliki potensi bencana alam maupun sosial. sesi pertama diisi oleh dr. Tresnani Anshoriningsih yang berasal dari Poliklinik Universitas Negeri Jakarta dengan sub tema materi "Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Pandemi Covid-19 bagi Siswa". Sesi kedua dilanjutkan dengan sub tema materi "Edukasi Sadar Bencana Melalui Sosialisasi Mitigasi  dan Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi" dengan narasumber Ferrari Pinem, S.Si., M.Sc yang berasal dari Badan Informasi Geospasial (BIG).

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Materi di sesi penutup disampaikan oleh praktisi dan dosen dari program studi Rekayasa Keselamatan Kebakaran Bapak Ir. Handoko dengan sub tema materi "Peningkatan Self-Readiness Siswa SMA Negeri 10 Terhadap Bencana Kebakaran". Dalam kegiatan ini narasumber memaparkan materi tentang karakteristik kebakaran yang berpotensi terjadi di perkantoran dan Gedung bertingkat. Kewaspadaan seluruh warga sekolah terhadap bencana kebakaran perlu terus ditingkatkan melalui informasi yang terstruktur. Selain itu diperlukan juga simulasi penanganan kebakaran di Gedung bertingkat. 

Keberadaan peralatan pendukung untuk kebakaran seperti alat pemadam kebakaran menjadi wajib tersedia disetiap bangunan. Selain memberikan edukasi mengenai karakteristik kebakaran yang berpotensi terjadi di Gedung sekolah, narasumber juga memberikan pemahaman kepada peserta didik SMA Negeri 10 Jakarta berkaitan dengan karakteristik bangunan yang rawan terhadap kebakaran. 

Harapannya dengan adanya kegiatan pendidikan kebencanaan ini, siswa/i dan seluruh guru di SMAN 10 Jakarta mendapatkan pengetahuan dan semakin memahami kondisi lingkungan tempat tinggalnya terhadap resiko bencana yang dapat terjadi. Selain itu, mereka juga memiliki kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun