Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kenapa STY Memainkan Witan Sulaeman?

20 Juni 2023   05:05 Diperbarui: 20 Juni 2023   05:13 2943
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah Argentina unggul 1-0, Timnas Indonesia mencoba keluar untuk lebih berani melancarkan serangan ke gawang Emiliano Martinez.

Hasilnya, pada masa injury time babak pertama, Emiliano Martinez yang sebelumnya hanya berdiri santai di depan gawang Argentina dipaksa harus jatuh bangun menyelamatkan gawang Argentina dari tendangan Ivan Jenner, setelah memanfaatkan umpan Dimas Drajad. Sayangnya tendangan Ivan Jenner masih belum berbuah gol untuk penyama kedudukan.

Pada awal babak kedua, Timnas Indonesia mulai berani memberikan perlawanan kepada tim Argentina. Skuad garuda mulai berani berlama-lama memegang bola.

Sayangnya, disaat Timnas Indonesia sudah mulai percaya diri, gawang Ernando Ari kembali kebobolan lewat skema tendangan sudut. Bola sepak pojok Giovani Lo Celso, gagal diantisipasi pemain bertahan Indonesia. Sehingga bola tersebut mengarah kepada Cristian Romero.

Tepat dimenit ke-55, tanpa pengawalan berarti Romero membobol gawang Indonesia melalui sundulan. Unggul 2-0, tidak membuat Argentina mengendurkan serangan. Tim asuhan Lionel Scaloni tetap tampil menyerang untuk memburu gol ketiga.

Sementara Timnas Garuda mencoba mengambil keuntungan melalui skema lemparan dalam yang diambil Pratama Arhan. Beberapa kali lemparan dalam Arhan, membahayakan gawang Argentina.

Bahkan Emiliano Martinez dipaksa untuk melakukan penyelamatan krusial saat tandukan Elkan Baggott hampir saja membobol gawang Argentina.

Masih dari skema lemparan dalam milik Arhan, Rizky Ridho hampir saja mencetak gol ke gawang Argentina. Emiliano Martinez terjatuh saat berusaha menjangkau bola, kemudian bola muntah tersebut jatuh ke kaki Rizky Ridho, sayangnya eksekusi Rizky Ridho masih melebar.

Disaat pemain Indonesia sedang bermain penuh percaya diri, Coach STY memasukkan Witan Sulaeman dimenit ke-64 untuk menggantikan Rafael Struick. Hal inilah yang membuat "gemes" pecinta sepakbola tanah air saat mengetahui Witan Sulaeman masuk ke lapangan.

Seperti yang kita ketahui, performa Witan Sulaeman terus mengalami penurunan. Hal ini dimulai dari Piala AFF 2022, Sea Games 2023 dan saat bermain melawan Palestina.

Sejak gagal mengkonversi peluang emas saat melawan Thailand di babak penyisihan grup Piala AFF 2022, mental Witan Sulaeman sepertinya langsung nge-down. Meski performa Witan menurun, STY tetap memberikan kepercayaan penuh kepada pemain Persija tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun