Jika menilik 7 rekor pertemuan sebelumnya, Ginting masih unggul dengan rekor 5-2 atas Antonsen. Namun Ginting perlu hati-hati, karena dalam pertemuan terakhirnya di ajang All England 2023, Ginting takluk di babak perempatfinal dengan skor 14-21, 21-9 dan 17-21.
Pasca mengalahkan Kunvalut, dalam sebuah wawancara, Ginting menyampaikan bahwa lawan di partai final akan lebih berat. Ginting akan berdiskusi dengan pelatih untuk mempersiapkan strategi dan pola permainan yang tepat di lapangan. Dan Ginting akan fokus melawan Antonsen agar bisa meraih gelar juara.
Sebagai Badminton Lovers Indonesia, tentu saja Bung Arson berharap Ginting bisa memenangi laga final kali ini. Hal ini bisa memacu motivasi wakil Indonesia lainnya di Indonesia Open 2023, agar tidak berguguran dibabak-babak awal.
Apalagi perburuan poin menuju Olimpiade Paris 2024 sudah dihitung sejak 1 Mei 2023 -- 8 April 2024. Jadi jangan sampai wakil Indonesia lebih sering berguguran dibabak-babak awal turnamen BWF.
Semoga saja Anthony Ginting mampu mempertahankan gelarnya dan menjadi penyelamat muka tim bulutangkis Indonesia di ajang Singapura Open 2023. Jangan sampai tim bulutangkis Indonesia mencatat hattrick nirgelar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H