Liverpool sukses mempermalukan MU, setelah menang telak 5-0 dalam lanjutan liga Inggris pekan ke-9 di Stadion, Old Trafford, Manchester.
Mohamed Salah yang sedang dalam performa fantastis, tampil cemerlang dengan membukukan hattrick ke gawang David de Gea. Salah menjadi aktor utama bagi skuad Liverpool untuk menghancurkan tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Sementara Cristiano Ronaldo tenggelam dalam laga sarat gengsi melawan Liverpool. Ronaldo tidak mencatatkan namanya di papan skor, malahan ia mengoleksi satu kartu kuning karena melanggar Curtis Jones.
Sebelum laga melawan Liverpool, MU sedang mengalami tren buruk dimana dalam tiga laga terakhir liga Inggris, MU tidak pernah menang. MU dikalahkan oleh Aston Villa dengan skor 0-1, kemudian memetik hasil imbang 1-1 saat bertemu Everton dan kalah dari Leicester City dengan skor 2-4.
Hasil minor yang diperoleh MU, dalam tiga laga terakhir menempatkan MU di posisi keenam. Sementara Liverpool sedang percaya diri, setelah dalam laga tandang di fase grup liga champions tengah pekan lalu, Liverpool berhasil menumbangkan tuan rumah Atletico Madrid dengan skor 3-2. Bekal kemenangan di kandang Atletico Madrid, membuat Liverpool semakin optimis bisa kalahkan MU.
Seminggu sebelum laga antara MU dan Liverpool, manajemen MU memberikan motivasi dan rasa aman kepada pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer bahwa kursi pelatih MU masih aman bagi Ole. Manajemen MU belum ada niat untuk memecat Ole, meskipun akhir-akhir meraih hasil buruk. Kabar ini disampaikan oleh pakar top transfer eropa, Fabrizio Romano.
Jalannya pertandingan MU vs Liverpool
Laga bigmatch antara MU melawan Liverpool ini dipimpin oleh wasit Anthony Taylor.
MU, awalnya bermain dengan sangat apik. Pada menit ke-4, Bruno Fernandes hampir saja membawa MU unggul sementara, namun tembakannya masih melayang dari gawang Liverpool memanfaatkan umpan dari Mason Greenwood.
Semenit berselang Liverpool membayar lunas peluang pertama MU, dengan Gol yang dicetak oleh Naby Keita. Pemain asal Guinea ini berhasil membobol gawang David de Gea, Setelah menerima umpan dari Salah, Keita menendang bola ke arah gawang MU yang gagal dijangkau oleh kiper asal Spanyol tersebut. Keita membawa Liverpool memimpin 1-0.
Setelah gol Keita, Liverpool kembali mendapatkan peluang pada menit ke-7, namun usaha percobaan tembakan Roberto Firmino masih mampu digagalkan oleh David de Gea.
Menit ke-9, Salah hampir saja menggandakan keunggulan the reds, namun usahanya masih melenceng tipis dari gawang De Gea. Semenit berselang, gantian Marcus Rashford mengancam gawang Alisson Becker.
Akhirnya Liverpool unggul 2-0 atas MU, setelah Diogo Jota berhasil mencetak gol pada menit ke-13, memanfaatkan umpan Tarik dari Trent Alexander-Arnold. Lolos dari jebakan offside, Jota berhasil menjangkau umpan Tarik tersebut dengan kaki kirinya, tanpa adanya pengawalan dari pemain MU memudahkan Jota menceploskan bola ke gawang MU.
Usaha dari Ronaldo pada menit ke-19 dan Mason Greenwood di menit ke-29, masih gagal membobol gawang Alisson Becker.
Kemudian aksi solo run Salah pada menit ke-32 yang diakhiri dengan tembakan, masih mampu digagalkan oleh kiper asal Spanyol tersebut.
Marcus Rashford hampir membawa MU memperkecil kedudukan, namun tembakannya masih lemah sehingga dengan mudah ditangkap oleh Alisson Becker.
Akhirnya Salah, mampu membobol gawang David de Gea pada menit ke-38, setelah memanfaatkan umpan Naby Keita. Salah mampu melepaskan diri dari kawalan Harry Maguire dan dengan tembakan kaki kanannya, Salah menciptakan gol tanpa bisa diantisipasi oleh De Gea . Salah membawa Liverpool unggul 3-0 atas MU.
Tertinggal 3-0, membuat Ronaldo tampil agak emosi. Setelah gagal memanfaatkan peluang emas, saat injury time babak pertama masuk menit pertama, Ronaldo melanggar Curtis Jones dan wasit memberikan kartu kuning untuk Ronaldo.
Salah kembali mencatatkan Namanya di papan skor, setelah mampu mencetak gol pada saat injury time babak pertama memasuki menit ke-5. Jota yang meliuk-liuk di dalam kotak penalti MU, kemudian melepaskan umpan kepada Salah, tanpa kawalan pemain MU. Dengan kaki kirinya, Salah melepaskan tembakan tanda bisa diantisipasi oleh De Gea dan membawa Liverpool unggul 4-0 di babak pertama.
Unggul 4-0 tidak mengendurkan serangan Liverpool ke gawang MU, pada menit ke-50 Salah berhasil mencetak hattrick setelah mampu memanfaatkan umpan Jordan Henderson. Salah kembali mampu menaklukkan David de Gea untuk ketiga kalinya. Hattrick Salah sekaligus sebagai penanda, bahwa Liverpool telah unggul dengan skor telak 5-0.
Ronaldo sebenarnya mampu memperkecil kedudukan pada menit ke-52, namun sayangnya setelah melalui video VAR, gol Ronaldo dianggap tidak sah karena Ronaldo telah berada dalam posisi offside sebelum menerima umpan Harry Maguire.
Butuh gol untuk memperkecil MU, malah bermain dengan 10 orang, setelah Paul Pogba menerima kartu merah akibat melakukan pelanggaran keras kepda Naby Keita pada menit ke-59.
Menit ke-71, Trent Alexander-Arnold hampir saja menambah keunggulan Liverpool, namun tembakannya masih melayang di atas mistar gawang De Gea.
Setelah peluit Panjang dibunyikan oleh wasit, Anthony Taylor skor 5-0 tidak berubah untuk kemenangan Liverpool. Dilansir dari livescore.com, Liverpool unggul dalam penguasaan bola dengan perbandingan 64 persen berbanding 34 persen.
Tidak hanya unggul dalam penguasaan bola, Liverpool juga unggul atas MU dalam hal shots on target, Liverpool melakukan 8 percobaan dan MU melakukan 3 kali percobaan.
Dengan hasil kemenangan ini, menempatkan Liverpool di posisi kedua dengan meraih 21 poin. Sementara, MU ada di posisi ke-7 dengan raihan 14 poin.
Raihan hattrick yang diciptakan oleh Salah di markas MU, Old Trafford, menempatkan Salah sebagai pencetak gol terbanyak sementara dengan raihan 10 gol. Unggul 3 gol dari penyerang Leicester City, James Vardy. Salah berkesempatan meraih sepatu emas di akhir musim, apabila terus tampil menggila dan konsisten bersama Liverpool.
Sukses Salah mencetak hattrick melawan MU, membuat Salah mengungguli Ronaldo. Karena pada bulan September, Ronaldo dinobatkan sebagai pemein terbaik liga Inggris untuk bulan September 2021, Ronaldo berhasil mengalahkan Salah dan menyabet gelar tersebut. Namun di laga kali ini, gantian Salah yang tampil gemilang dan mampu menenggelamkan pamor kebintangan Ronaldo.
Sementara bagi pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer hasil ini tentu sangat memalukan dan membahayakan kursi pelatih miliknya. Fans MU pasti akan menyuarakan tagar di twitter untuk memecat Ole. Tagar #ole_out akan menjadi sebuah trending topic di media sosial.
Dengan hasil memalukan kalah dari klub rival Liverpool, dengan skor telak 0-5 di markas Stadion Old Trafford, akankah manajemen MU tetap mempertahankan Ole atau akan memecatnya. Tentu ini bukan perkara mudah bagi manajemen MU untuk memutuskan masalah ini, karena sebelumnya Ronaldo menyatakan bahwa para pemain MU ada di belakang Ole dan mendukung penuh hasil kinerja dari pelatih.
Apabila Ole dipecat setelah laga melawan Liverpool, maka Salah menjadi aktor utama kehancuran karier pelatih MU ini. Karena Salah, berperan penting hadirnya 4 gol bagi Liverpool, dengan catatat 3 gol dan 1 assist.
Apakah hasil buruk melawan Liverpool ini, masih membuat Ronaldo dkk tetap mendukung Ole?
Tujuh laga ke depan, merupakan pekan-pekan krusial bagi skuad MU dan Ole. Secara berurutan MU akan melawan Tottenham Hotspurs, Atalanta (UCL), Manchester City, Watford, Villareal (UCL), Chelsea dan Arsenal.
Jika setelah dibantai Liverpool kursi pelatih Ole masih aman, mungkin surat pemecetan bagi Ole akan diberikan oleh manajemen MU, apabila Ole dan skuadnya meraih hasil buruk di tujuh partai neraka bagi MU.
Salam olahraga.
