Bursa transfer liga-liga top eropa memang sudah selesai, namun masih ada sisi menarik yang bisa kita kupas. Salah satunya, siapa sih aktor penting di balik bursa transfer di sepanjang bulan Juli dan Agustus kemarin.
Pasti football lovers sepakat jika Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo-lah aktor utamanya, karena duo bintang sepakbola dunia ini, mencuri perhatian dalam proses kepindahannya dari klub sebelumnya.
Dimulai dengan Lionel Messi, saga transfernya memenuhi pemberitaan, baik di media berita online maupun media sosial. Setelah kontraknya habis di Barcelona per 1 Juli 2021, Messi santer dikabarkan akan kembali ke Barcelona pasca Messi menyelesaikan tugas negara bersama timnas Argentina di ajang Copa America.
Dikabarkan semakin dekat ke Barcelona karena telah terjadi kesepakatan dan hanya tinggal tanda tangan kontrak, ternyata transfer Messi batal karena Barcelona mengalami krisis finansial dan terkendala pembatasan gaji.
Kepindahan Messi selanjutnya ke PSG, menimbulkan kehebohan warganet dunia.
Selain proses transfer Messi yang menimbulkan kehebohan, tak ingin kalah dengan sang rival abadinya, Cristiano Ronaldo juga mengikuti jejak Messi dengan meninggalkan Juventus ke Manchetser United menjelang ditutupnya jendela bursa transfer.
Dalam proses transfernya, Ronaldo sempat diberitakan tinggal selangkah lagi akan pindah ke Manchester City, proses nego transfer yang telah terjadi selama 48 jam tiba-tiba, Manchester United menikung City di tikungan akhir jelang garis finish, tidak perlu waktu lebih satu jam. United mengamankan transfer Ronaldo dari Juventus.
Proses kepindahan Ronaldo yang melibatkan dua klub Rival Liga Inggris, Manchester City dan Manchester United, menghebohkan warganet.
Namun, dibalik ingar-bingar proses transfer kedua pemain ini, tidak menjadikan Messi ataupun Ronaldo, sebagai aktor utama di balik bursa tranfer kali ini. Fabrizio Romano-lah aktor penting yang membuat drama proses transfer kali ini menarik diikuti melebihi alur cerita drama korea.
Fabrizio Romano merupkan pria asal Italia, usianya masih muda 28 tahun, bukan pemain ataupun pelatih sepakbola, namun namanya di jagad sepakbola mendadak semakin populer dari tahun ke tahun.
Fabrizio Romano merupakan pakar transfer sepakbola eropa, informasi akuratnya di akun media twitternya @FabrizioRomano selalu ditunggu oleh fans sepakbola dunia. Lebih dari 5,2 juta pengikutnya di twitter.
Keahlian yang dimilikinya adalah mempunyai segudang informasi rahasia dari manajemen klub, agen dan pemain sendiri, membuat ia dengan mudah membocorkan informasi transfer tersebut ke akun twitter-nya, sebelum transfer itu diresmikan.
Saga transfer Messi ke PSG, kejutan transfer Ronaldo ke Manchester United, penutupan bursa transfer yang melibatkan perpindahan pemain Saul Niguez ke Chelsea dan Antoine Griezmann ke Atletico Madrid adalah contoh transfer yang dibocorkan Fabrizio Romano di akun twitternya.
Jargon HERE WE GO!
HERE WE GO!, merupakan jargon kalimat yang sering ia cuitkan di akun twitter, sebagai penanda jika kabar transfer tersebut 100 persen akurat. Contoh, ketika ia memberitakan Camavinga akan pindah ke Real Madrid. Ia mencuitkan jargon andalannya: Eduardo Camavinga to Real Madrid: HERE WE GO!
Sebenarnya masih ada beberapa nama pakar transfer top eropa lainnya, seperti Gianluca Di Marzio, Vito Angele, Pietro Balzano Prota, dan Guillem Balague. Nama-nama tersebut juga sering memberikan informasi seputar bursa transfer, namun karena informasi dari Fabrizio Romano selalu akurat dan namanya semakin populer, membuat warganet sering mencari informasi transfer dari akun media sosial Fabrizio Romano, baik lewat twitter maupun Instagram.
Memulai karir di usia 19 tahun
Apa yang diraih oleh Fabrizio Romano saat ini, tidak dibangunnya secara instan. Memulai karir sejak usia 19 tahun sebagai jurnalis sky sports Italia. Ia memulai dengan membangun relasi dengan direksi klub, agen pemain dan bahkan pemain sendiri di sepakbola eropa.
Tidak hanya sebagai jurnalis sky sports ia juga rangkap tugas sebagai reporter di media calciomercato dan the guardian.
Dalam menyajikan informasi bursa transfer, ia mendapatkannya dari apa yang sudah ia bangun sejak awal karirnya, yaitu melalui relasinya. Pakar transfer yang mempunyai hobi main game football manager ini, menjaga hubungan baik dengan relasinya, manajemen klub, agen pemain dan pemain. Ibaratnya mereka adalah teman baik bagi Fabrizio Romano. Sehingga sewaktu-waktu ia membutuhkan informasi seputar bursa transfer, dengan mudah Fabrizio Romano akan mendapatkan informasi akurat.
Kabar Transfer Mauro Icardi, karya jurnalis pertamanya
Sebenarnya Fabrizio Romano memulai aktivitasnya sebagai jurnalis sejak usia 18 tahun, namun ia hanya menulis berita di web-web kecil.Â
Saat ia bekerja di La masia, ia sangat dekat dengan para pemain akademi la masia pada periode tahun 2013, salah satunya dengan Mauro Icardi.
Pada November 2013, Fabrizio Romano memberitakan bahwa Icardi akan pindah ke Inter Milan. Sontak kabar ini sangat mengagetkan karena saat itu ia belum tenar. Kabar ini menjadi kenyataan setelah Icardi resmi pindah ke Inter Milan, pada Agustus 2014.
Tidur 5 Jam sehari
Saat jendela bursa transfer sudah dibuka, kesibukan Fabrizio Romano semakin luar biasa. Dalam sehari ia bisa menelepon sebanyak 50 kali untuk mencari informasi. Menurut media Archysport, ia hanya mempunyai waktu tidur selama 5 jam sehari.
Dalam berburu berita mengenai informasi transfer pemain, terkadang ia harus menghabiskan waktu selama 8-9 jam di hotel untuk menemui sumber beritanya, namun apesnya kadang-kadang ia tidak mendapatkan informasi yang valid untuk ia informasikan ke publik.
Kabar baiknya, Fabrizio Romano juga dapat memperoleh informasi valid hanya dalam tempo waktu dua menit, untuk ia publikasikan ke akun media sosialnya dengan sangat yakin dan akurat.
Sebagai contoh, banyak media Inggris berani memberitakan bahwa Ronaldo selangkah lagi akan bergabung dengan Manchester City. Namun, ia dengan berani memberitakan bahwa kesepakatan ini belum resmi, karena City hanya mau mendapatkan Ronaldo secara gratis dari Juventus.
Dan ia yang pertama mengabarkan kabar berita transfer Ronaldo ke Manchester United melalui akun media sosialnya.Â
Namun ada kalanya informasi yang diberikan oleh Fabrizio Romano tidak akurat. Salah satunya tentang perpindaham David Silva. Ia menulis, jika David Silva akan pindah ke Lazio, ternyata David Silva diresmikan oleh klub Spanyol, Real Sociedad.
Lantas apa kesibukan aktor penting bursa transfer ini, jika jendela bursa transfer telah di tutup. Yang jelas waktu istirahatnya akan lebih panjang, dibandingkan ketika jendela bursa transfer dibuka, dia begitu fokus mencari informasi mengenai bursa transfer kemarin.
Fabrizio Romano mengembangkan sendiri media images yang ia rintis, yang berisi berita seputar bursa transfer dan informasi terkini sepakbola eropa. Ia juga bekerja sebagai jurnalis di 3 media ternama, yaitu sky sports, calciomercato dan the guardian.
Menarik kita tunggu aksi aktor utama Fabrizio Romano di bursa transfer musim dingin bulan Januari 2022 nanti. Informasi pemberitaan mengenai bursa transfer di akun media sosialnya akan selalu diikuti fans sepakbola dunia, salah satu komoditi panas di bursa transfer januari 2022 adalah Kylian Mbappe. Fabrizio Romano pasti akan mengikuti akhir drama dari Mbappe, untuk ia kabarkan kepada publik.
Salam Olahraga.
