Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tim Kaya yang Suka Gratisan, Jadi Tren PSG Musim Ini

11 Agustus 2021   17:36 Diperbarui: 13 Agustus 2021   11:14 1013
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Transfer gratis Wijnaldum, sangat menguntungkan PSG. Terbukti di Piala Eropa 2020, Wijnaldum tampil menawan Bersama Belanda. Wijnaldum merupakan gelandang serba bisa yang bermain secara eksplosif pantang menyerah. Kedatangan Wijnaldum akan memberikan warna baru bagi lini tengah PSG.

4. Lionel Messi

(Foto: Twitter/PSG)
(Foto: Twitter/PSG)

Di Usia Messi sekarang yaitu 34 tahun dan dengan kemampuan yang masih menawan, transfer gratis Messi ke PSG adalah sebuah keuntungan besar. Kedatangan Messi tidak hanya mendatangan keuntungan berupa Raihan trofi, tetapi juga akan memberikan keuntungan secara bisnis bagi PSG.

Dari penjualan jersey Messi, kemudian dari ikatan sponsor baru sudah pasti akan berdatangan ke PSG.

Secara permainan hadirnya Messi akan, membuat lini serang PSG menjadi semakin menakutkan bagi bek lawan. Lini depan PSG memiliki kemampuan yang komplet, perpaduan Messi, Mbappe dan Neymar merupakan jaminan mutu akan kehadiran trofi liga champions musim 2021/2022.

Strategi bisnis PSG yang lebih memilih mencari pemain gratis dengan kualias mumpuni, demi terhindar dari masalah Financial Fair Play (FFP). Transfer gila-gilaan PSG saat mendatangkan Neymar dari Barcelona dengan nilai fantastis 222 juta euro dan transfer Mbappe dari AS Monaco senilai 190 juta euro.

Ditambah transfer pemain bintang lainnya ke PSG, beban keuangan klub menjadi sangat berat. Jika musim ini PSG memaksakan melakukan transfer mahal seperti kasus Jack Grealish yang dihargai 100 juta poundsterling oleh Manchester City, bisa-bisa PSG terkena semprit oleh UEFA terkait indikasi pelanggaran FFP.

Strategi bisnis yang tepat dan menguntungkan dari PSG, bisa menjadi solusi yang tepat ditengah krisis ekonomi global akibat pandemi covid-19 demi terhindar dari pelanggaran FFP. Sehingga biaya transfer dari PSG dapat dialokasikan untuk menggaji para pemain baru yang berstatus free transfer.

Salam Olahraga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun