Lewat akun resminya, Barcelona mengumumkan bahwa Messi dan Barcelona tidak bisa melanjutkan negoisasi kontrak, yang artinya Barcelona gagal membawa pulang Messi.
Kesepakatan urung terjadi karena Barcelona sedang mengalami krisis finansial dan terhambat aturan pembatasan gaji dari otoritas sepakbola La Liga.
Menurut Guillem Balague, merupakan jurnalis BBC sport yang juga pakar sepakbola Spanyol menyebutkan bahwa Barcelona mempunyai bebang aji yang besar, untuk dapat membawa pulang Messi, Barcelona harus menghemat 200 juta euro bebang aji mereka agar dapat memenuhi financial fair play yang ditetapkan oleh otoritas la liga.
Tentu jumlah, dana yang fantastis yang tidak dapat dipenuhi oleh Barcelona dimasa krisis finansial pandemi covid-19.
Namun kabar berbeda diungkapkan oleh rekan Guillem Balague, yaitu Andy West. Pernyataan Andy West sedikit memberi angin segar bagi fans Barcelona. Andy West menyebutkan bahwa, Langkah yang diambil Barcelona dengan menyebarkan kabar Barcelona gagal mendapatkan Messi, merupakan bagian dari strategi agar Messi dapat bertahan.
Barcelona diduga sedang melakukan Langkah strategi uji kekuatan dengan otoritas La Liga, karena aturan soal pembatasan gaji yang menghambat Langkah Messi untuk kembali ke Barcelona.
Apakah Langkah yang diambil oleh Barcelona ini dengan maksud, untuk menekan pihak otoritas La Liga agar mau merevisi aturan dan  memberikan kelonggaran kepada Barcelona untuk dapat merekrut kembali Messi.
Messi adalah magnet dalam sepakbola, dimana ada Messi disitulah para fans akan dengan setia menikmati setiap permainan yang Messi suguhkan.
Jika Messi tidak bermain di La Liga, maka pamor liga spanyol akan ditinggalkan oleh banyak fans di penjuru dunia. Apalagi La Liga baru saja kehilangan Sergio Ramos yang lebih memilih pindah ke PSG.
Mungkin pamor dan nama besar Messi, bisa dijadikan Barcelona sebagai alat untuk bernegoisasi dengan pihak otoritas La Liga, sehingga pihak La Liga tidak kehilangan banyak uang. Bisa jadi kepergian Messi dari La Liga, mempengaruhi sponsor untuk hengkang dari Liga Spanyol.
Yang jelas, kepergian Messi merupakan kerugian besar bagi La Liga, mungkin daya magnet Messi berkisar di angka 25-30 persen. Yang mempengaruhi fans untuk melihat tayangan liga Spanyol. Mungkin hal ini, yang dipikirkan oleh Manajemen Barcelona agar otoritas La Liga bisa melunak.