Selamat pagi kak Greysia/Apriyani
Pertama, saya ucapkan selamat terlebih dahulu kepada ganda putri terbaik Indonesia ini, karena telah membuat sejarah untuk pertama kalinya lolos ke babak final Olimpiade. Apapun hasil dan perjuangan hari ini minimal Greysia/Apriyani akan membawa pulang medali perak.
Apakah Greysia/Apriyani akan puas jika hanya membawa pulang medali perak?
Jika pertanyaan ini, diajukan sebelum Olimpiade dimulai, pasti 270 juta penduduk Indonesia akan sama-sama kompak menjawab dengan jawaban puas untuk medali perak yang akan dibawa pulang oleh Greysia/Apriyani.
Melihat peta persaingan ganda putri sebelum adanya pandemi covid-19, Â Greysia/Apriyani sangat sulit untuk menembus persaingan di kelompok elite 4 besar dunia.
Disana ada ganda putri terbaik dunia asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, kemudian ganda putri peringkat dua dunia asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Kemudian diikuti oleh peringkat ketiga asal Jepang, Mayu Matsumoto/ Wakana Nagahara  dan peringkat empat ditempati oleh ganda putri asal Korea, Lee Sohee/Shin Seungchan.
Sehingga apa yang sudah diraih oleh Greysia/Apriyani saat ini, dengan membawa pulang minimal medali perak merupakan pencapaian luar biasa. Sangat sulit sekali untuk menembus persaingan empat besar di ganda putri. Apalagi dua ganda putri asal Jepang sering kali bergantian menjuarai kompetisi mayor di ajang BWF.
Namun jika harapan dan pertanyaan apakah puas dengan medali perak, ditanyakan kepada Greysia/Apriyani hari ini?
Greysia/Apriyani, Saya sebagai penulis dan 270 juta penduduk Indonesia pasti akan kompak dengan menjawab tidak puas.
Perjalanan Panjang sudah dilalui oleh Greysia/Apriyani hingga di titik ini. Semua lawan mulai dari babak penyisihan grup hingga mencapai babak semifinal, mereka kalahkan dan hanya kehilangan 2 set.