Tahun 2024 yang akan datang, masa jabatan Presiden Jokowi akan berakhir dan pasti akan digantikan oleh para calon presiden dari berbagai tokoh politik dengan latar belakang yang berbeda, dengan begitu Indonesia akan menghadapi pemilihan presiden ke 8 nya pada 2024 yang akan datang.
Nama-nama bakal calon presiden ke-8 ini sudah bergulir dikalangan masyarakat, bahkan ada beberapa partai politik yang telah membuat koalisi dan juga memberikan nama yang akan diusung menjadi bakal calon presiden Indonesia, salah satunya adalah Nasdem yang telah mengumumkan bakal calon presidennya.
Nama-nama yang gencar dalam bursa bakal calon presiden adalah Anies Baswedan (Mantan Gubernur DKI Jakarta) dengan Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah). Kedua nama ini gencar dalam obrolan berbagai kalangan sebagai calon presiden 2024.
Kedua nama ini memiliki latar belakang yang sama, yakni keduanya Gubernur. Dari berbagai survei bakal calon presiden 2024, nama Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo bersaing ketat. Meskipun Ganjar Pranowo belum mendapat lampu hijau dari partainya yakni PDI-P
Meskipun Anies telah dideklarasikan sebagai Capres dari Nasdem, akan tetapi ini masih belum mendapat tiket menuju 2024. Lalu apakah mereka akan konsisten dicalonkan menjadi presiden? ataukah ancang-ancang partai agar tetap melambung?
Selain itu, rivalitas kedua nama ini cukup gencar dilaman sosial media karena banyak pendukung keduanya yang saling berdebat tentang kedua orang ini. Yang menarik adalah istilah-istilah lama masih tetap ada.
Cebong dan kadrun masih berlanjut, meskipun ini merupakan legacy dari pilpres tahun 2019 namun masih menjadi istilah yang dipakai sampai saat ini.
Meskipun kedua nama ini belum mempunyai tiket menuju pemilihan presiden tahun 2024, tapi ya jika dilihat keduanya sudah gembar-gembor pencitraan. Dengan Anies yang safari politik ke daerah-daerah menemui simpatisannya dan Ganjar yang selalu aktif di media sosial, apakah keduanya personal branding agar mendapat perhatian masyarakat? Atau pure karena hati nuraninya melayani masyarakat.
Kemudian bursa bakal calon presiden ini bahkan menyangkut Presiden Jokowi yang mengatakan dalam salah satu pidatonya bahwa calon presiden yang memikirkan rakyat adalah orang yang mempunyai rambut putih. Lalu, dari kedua nama ini hanya Ganjar Pranowo yang memiliki rambut putih. Apakah Presiden Jokowi memberi sign dan dukungan terhadap Ganjar Pranowo? who knows kan?
Kemudian koalisi yang dibentuk oleh Nasdem akankah kuat untuk mencalonkan Anies di tahun 2024? Karena jika dilihat dari jangka waktu, masih panjang dan masih terus akan berdinamika.
Kita saksikan saja kelanjutan rivalitas keduanya, akankah berlanjut atau hanya dinamika politik sementara.