Bila menggunakan framework Laravel, berikut fitur-fitur utamanya yang dapat dinikmati.
- Modularity
Merupakan fitur yang dapat membuat komponen aplikasi website dapat dipisah atau digabungkan kembali. Fitur ini dapat membantu developer dalam mempermudah proses update serta meningkatkan aspek fungsional website.Â
- RoutingÂ
Pada Laravel, routing digunakan untuk membuat stabil aplikasi karena semua request bisa dipetakan. Para pengguna juga dapat mengelompokan routing, memberi nama, menerapkan filter serta mengikat data model.Â
- Authentication
Laravel menyediakan authentication dari luar dengan menjalankan perintah sederhana. Bahkan seluruh sistem yang berfungsi penuh dapat berjalan secara otomatis.Â
- Caching
Adalah sebuah teknik untuk menyimpan data di lokasi penyimpanan sementara dan dapat diambil dengan cepat saat dibutuhkan. Dalam laravel, sebagian besar data caching bersumber dari tampilan. Hal ini bisa meningkatkan kinerja website.Â
- Restful Controller
Fitur ini memiliki fungsi untuk memisahkan logika dalam HTTP GET dan POST. Metode GET ini bertujuan mengambil data dari server. Sementara POST adalah mengirim data. Selain itu, Restful Controller juga membuat pengguna dapat membuat CRUD secara mudah.Â
- Dependency Management
Merupakan fitur yang dapat memahami fungsi wadah layanan (IoC). Hal ini memungkinkan terciptanya objek baru dengan pembalikan controller, yang merupakan hal inti dalam mempelajari konsep website modern.Â
- Testing dan Debugging
Laravel memungkinkan para developer untuk menggunakan unit PHP dari luar untuk melakukan pengujian terhadap aplikasi.Â
- Database Query Builder
Fitur yang satu ini memberikan cara mudah untuk membuat kueri database. Hadir dengan banyak fungsi pembantu sehingga dapat digunakan memfilter data.Â
- Eloquent ORM
Karena berbasis pada Eloquent ORM, Laravel bisa mendukung hampir semua mesin basis data. Bahkan fitur ini membuatnya dapat mendukung berbagai operasi database dan bermacam-macam sistem database.Â
- Configuration Management Features
Seluruh file konfigurasi dalam Laravel dapat disimpan pada direktori config. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengubahnya sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan.