Siapa di sini yang bentar lagi akan ujian sekolah atau kampus?
Sudah belajar belum? Hehe. Jangan lupa persiapannya ya, baca lagi materi pelajaran yang sudah guru atau dosen jelaskan selama di kelas ya jauh-jauh hari.
Jangan sampai waktu belajar malah mepet menjelang ujian (deadliner). Akhirnya, malah menggunakan Sistem Kebut Semalam (SKS) deh. Aduh jangan sampai yang sobat. Nanti kurang maksimal mengerjakan soal ujiannya dan akan mempengaruhi nilai ujian kita loh.
Ujian pasti akan kita lalui. Karena, ujian adalah syarat wajib untuk mengetahui sejauh mana hasil belajar atau akademik siswa maupun mahasiswa.Â
Biasanya ujian dilakukan dipertengahan semester maupun pada akhir semester. Ujian tersebut dibagi menjadi dua. Pertama, Ujian Tengah Semester (UTS) adalah evaluasi yang dilaksanakan ditengah semester belajar siswa maupun mahasiswa yang diuji secara kognitif. Kedua, Ujian Akhir Semester (UAS) adalah evaluasi yang laksanakan pada akhir semester belajar, sebelum siswa atau mahasiswa naik ke semester atau kelas berikutnya, bahkan kelulusan.
Menjelang ujian, biasanya para siswa atau mahasiswa akan sibuk belajar. Hal ini agar mereka dapat mengerjakan soal ujiannya dengan baik dan benar jawabannya. Supaya nilai ujiannya bagus-bagus di buku rapor.
Namun, ada juga kita jumpai, siswa atau mahasiswa yang malah menyibukkan dirinya sendiri dengan aktivitas diluar belajar untuk ujian. Ada yang merasa tenang-tenang saja seolah ujian itu hal yang mudah untuk dikerjakan. Sehingga mereka malah berleha-leha (tidak serius). Padahal ujian adalah sesuatu yang sangat penting dan tidak bisa disepelekan. Ada juga yang tidak fokus belajar dengan menghabiskan waktunya untuk bermain game online atau hiburan lainnya. Akibatnya, nilai ujiannya bisa anjlok alias turun. Nantinya akan berakibat fatal, bisa-bisa tidak naik kelas atau lulus.
Untuk itu, kita harus fokus belajar saat menjelang ujian. Caranya adalah dengan belajar secara efektif agar kita bisa memahami materi ajar di sekolah atau kampus.
Lalu, bagaimana cara belajar efektif?
Berikut beberapa cara yang bisa kita lakukan supaya bisa belajar secara efektif sebagai persiapan menjelang ujian, di antaranya:
1. Tulis poin-poin materi pelajaran yang penting
Pada saat guru atau dosen selesai menjelaskan materi ajar di kelas. Kita biasanya akan menulis rangkuman materi pelajaran yang telah disampaikan oleh guru atau dosen kita. Nah, cobalah sambil menulis poin-poin penting materi ajar tersebut. Hal ini akan memudahkan kita untuk memahami materi pelajaran yang nantinya akan diujiankan.
2. Belajar di waktu yang tepat
Belajar diwaktu yang tepat sangatlah penting. Dikarenakan waktu belajar itu akan mempengaruhi kinerja otak kita dalam menyerap materi pelajaran yang akan kita pelajari. Biasanya waktu belajar yang tepat adalah di pagi hari, karena otak kita belum terbebani oleh aktivitas lainnya sehingga masih segar dan kinerjanya sangat bagus.
Kemudian, waktu berikutnya adalah pada sore hari. Sore hari adalah waktu yang santai untuk belajar dan dapat merangsang otak kita untuk selalu mengingat materi pelajaran yang telah kita pelajari.
Bagaimana dengan malam hari? Waktu malam hari, otak sudah merasa lelah, sehingga porsi kita untuk belajar harus dikurangi pada malam hari. Jangan bergadang ya.
3. Belajar di tempat yang tepat
Mencari tempat yang nyaman untuk belajar juga sangat penting loh. Sebab, kita akan fokus untuk belajar dan tidak merasa terganggu oleh sekeliling kita. Adapun tempat yang nyaman untuk belajar adalah di kamar kita, perpustakaan, atau ditempat umum yang dapat meredam kebisingan. Intinya adalah cari tempat senyaman mungkin yang pas untuk kita bisa belajar dengan fokus ya.
4. Jangan malas dan menunda waktu belajar
Rasa malas dan menunda adalah dua penyakit yang sering menjangkiti siswa dan mahasiswa. Malas hanya akan membuat kita tidak semangat untuk belajar dan tidak bangkit untuk belajar sama sekali. Sementara, menunda-nunda belajar, hanya akan menumpuk waktu kita diujung. Dan membuat kita terbebani oleh waktu belajar yang sedikit. Akibatnya, kita akan belajar dengan Sistem Kebut Semalam (SKS) dan cara ini tidaklah berguna.
Dalam buku yang berjudul Buku Antimalas dan Suka Menunda+Panduan Mengatasinya dijelaskan bahwa rasa malas dan menunda belajar terjadi karena emosi kita sedang tidak stabil atau bermasalah. Oleh karenya, kita harus menghindari hal-hal yang dapat mengganngu konsentrasi kita dalam belajar atau dengan kata lain, lingkungan kita harus positif.
5. Belajar bersama teman
Belajar yang efektif juga dipengaruhi oleh lingkungan. Jadi, kita harus menciptakan lingkungan yang positif untuk belajar. Misalnya dengan mengajak teman-teman kita untuk belajar bersama. Belajar bersama teman-teman kita akan memberikan semangat kepada kita untuk belajar.
Selain itu, dapat membantu kita untuk menjawab soal yang sulit kita kerjakan karena kita tidak memahaminya. Dan disitulah teman-teman kita yang akan memberitahunya. Juga, kita bisa meminta catatan rangkuman materi pelajaran dari teman-teman kita untuk kita pelajari lagi.
6. Kerjakan latihan soal
Terakhir adalah kerjakan latihan soal. Setelah kita belajar dengan fokus dan sungguh-sungguh. Cobalah untuk melatih kemampuan kognitif kita dengan mengerjakan latihan soal. Baik itu laithan soal berbentuk pilihan ganda atau uraian. Hal ini akan memberikan gambaran kepada kita sebelum menghadapi ujian yang sesungguhnya. Sehingga pada saat ujian nanti soal-soalnya dapat kita kerjakan dengan mudah, baik dan benar.
Itulah beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk belajar secara efektif sebagai persiapan menjelang ujian. Lakukan cara di atas dengan sebaik mungkin dan sungguh-sungguh. Mintalah doa dan restu dari orang tua dan jangan lupa berdoa kepada-Nya agar memudahkan segala urusan kita. Jika kita telah melakukannya, dijamin soal-soal ujian akan mudah, baik dan benar dijawabnya. Dan pastinya nilai ujian kita bagus-bagus. Keren kan.
Sumber:
Gi, Choi Myung. 2017. Buku Antimalas dan Suka Menunda+Panduan Mengatasinya. Jakarta: Penerbit Bhuana Ilmu Populer.
