Guru-guru pada sekolah pelaksana Kurikulum Merdeka patut bersyukur, berbangga dan berterima kasih kepada Pemerintah. Khususnya yang memilih kategori Mandiri Berubah.Â
Pemerintah telah menyediakan kebutuhan guru. Tersedia. Tinggal mengeklik, mengunduh, dan menyesuaikan dengan lingkungan sekolah, daerah, dan peserta didik.
Baca juga Kurikulum dalam Kondisi Khusus Dicabut
Selamat, Sekolah Lulus IKM Tahap II
Pada tahun ajaran 2022/2023 guru tidak repot amat dalam menyediakan perangkat ajar. Tinggal mempelajari dan menerapkan. Tentu harus menggunakan strategi pembelajaran, media, dan metode yang berpusat kepada peserta didik.
Kurikulum Merdeka, nyata memberikan ruang gerak bagi guru. Agar guru merdeka mengajar dan murid merdeka belajar. Tinggalkan pola lama. Maaf, guru jangan merasa lebih tahu dari murid, sehingga (masih) berprinsip transfer ilmu pengetahuan.Â
Sekali lagi, guru jangan mentransfer ilmu pengetahuan ya.. Tetapi memfasilitasi pembelajaran agar siswa dapat mengembangkan kecerdasannya.
Tinggalkan pola-pola lama dalam pembelajaran. Saya sering menyebut pola lama tersebut dengan pembelajaran zaman kolonial. Sekarang bukan zamannya lagi. Bukan masanya lagi. Dunia sudah berubah, dan pendidikan sedang melakukan metaverse. Pendidikan Indonesia telah melakukan transformasi, dan guru harus menyesuaikan dengan perubahan tersebut.
Guru Indonesia harus bangkit dan membangkitkan semangat belajar murid. Mengembangkan potensi dan kreativitas murid. Guru Indonesia harus memiliki sejuta strategi untuk melakukannya. Guru Indonesia harus mampu mengantar murid Indonesia ke gerbang kemandirian, berkarakter, dan berjiwa Pancasila.
Silakan unduh atau download untuk mendapatkan perangkat Kurikulum Merdeka yang Anda butuhkan, di sini
"Jadilah bagian dari barisan perubahan pendidikan Indonesia"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H