Mohon tunggu...
Sofyan Utiarahman
Sofyan Utiarahman Mohon Tunggu... Guru - Master Trainer MGPBE, Fasilitator, Narasumber Kependidikan, Motivator, Instruktur Nasional, Penulis Pemula

Sofyan Utiarahman. Pecinta aksara. Peselancar Media. Menulis dan belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Elegi Kepada Sang Guru, Hamka Husain

14 Mei 2022   02:15 Diperbarui: 14 Mei 2022   02:39 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat embun belum beranjak dari rerumputan di taman sekolah

ku melangkah tegap tak lelah

memandang takjub bangunan megah

menyusuri pepohonan kering setengah

rantingnya berjatuhan patah,

Ku duduk menatap wajahmu tersenyum

berbicara kepada kami yang belia duduk mengulum

ya, aku dan teman-temanku juga menyambutmu tersenyum

yang menyajikan aksara lisan bagaikan petuah hukum,

Kala itu,

tiga puluh empat tahun berlalu

di bangku sekolah tempat kami mengadu

Sekolah Pendidikan Guru

kini menjadi saksi bisu

tempat kita pernah bertemu,

Deru motor RX-King kami kenal

setiap pagi sebelum bel sekolah menggema

memecah sunyi berbaur di udara

bersama sesosok wanita yang kau cinta

namanya masih melekat, Ibu Fatma

pendamping hidupmu yang setia,

Aku masih ingat kala itu

saat bekerja di ruang guru

memasang gambar di dinding dengan paku

pada tempat yang tinggi ku menyusun buku

agar gambar benar-benar berpadu,

Saat tragedi kertas putih di jalan raya

menodai kunjungan pejabat negara

yang kata mereka karena ulah saya

kaupun turut bersuara

membela saya yang masih belia,

Hai, Sang guru

Engkau masih menyerta saat kamipun menjadi guru

hasil didikanmu dulu

menyapa tulus seperti sapaan dahulu,

Masa Kau purna tugas

bergeliat abdi di Baznas

memahat rapi jalan bercadas

terbuka dari sgala sikapretas

abdi-Mu tiada batas,

Kamis di bulan Mei tanggal dua belas

tahun ke duapuluh dua setelah dua ribu

aku mendengar suara rindu

merdu tak menyanyikan lagu

tentang Kau

pergi bersama pelukan bisu

kopiah karanji yang masih utuh,

Kami berhatur doa

kepadanya Yang Kuasa

saksi kebaikanmu perkasa

tladan kami tiada tara

abadi spanjang masa

nantikan kami di pintu syurga

Persada gerimis

Medio, 140522.03.16

Mengenang Bapak Alm. Hamka Husain. Sang Guru terdidik,  yang mendidik kami menjadi pendidik di SPG Negeri 2 Limboto

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun