Mohon tunggu...
Humaniora

Pointer Rusak

24 Maret 2019   08:09 Diperbarui: 24 Maret 2019   08:18 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pointer Rusak

Tentu saja saya panik, sebab pointer hanya bisa menembak laser tapi tidak bisa memindahkan slide. Padahal terakhir dipakai waktu di Seminar Analisa Tanda Tangan Hotel Mercure Jakarta, bisa walau dalam jarak dekat.

Mungkin batere habis, jadi segera meluncur ke Alfamart setelah bertanya ke satpam. Alhamdulillah jaraknya dekat. Tidak sampai 10 menit saya sudah sampai lagi di ruang seminar.

Batere lama dicopot dan buang, ganti dengan batere baru. Lalu tekan! Slide di layar tidak berubah. Segera saya mendekatkan ke laptop dan tekan, tidak berpindah.

Gambar di layar masih menampilkan "Seminar Analisa Tanda Tangan Yogyakarta: Bagaimana Mengenali Emosi Anak melalui Tanda Tangan."

Ya Allah, bagaimana ini?

Segera saya menghubungi teman yang tadi datang membawa kangen water segalon dan strong kangen 2 botol sesuai pesanan sebelumya.

"Mbak, pointer saya macet. Bisa bantu?"

Demikian pesan saya via wa tapi ternyata dia mungkin masih di jalan, jadi belum dibuka.

Saya menatap pointer ini, apa rusak ya? Bukannya ini merk yang terkenal tahan lama? Memang sih belinya tahun 2012 alias 7 tahun lalu, tapi ini produk bandel.

Duh, gimana juga nanti kalau gak bisa juga? Apa mesti bolak balik panggung-laptop untuk sekedar memindahkan slide? Kan gak elok.

Saat bahas tanda tangan yang menarik garis dari bawah, lalu pindah ke slide yang menarik garis dari atas masa mesti ke meja laptop dulu?

Saya menatap wa lagi, dia belum baca. Ya Allah... Dosa apa ini sampai bisa seperti ini? Entah kenapa saya jadi menyesal terlambat bangun.

Tiba-tiba terfikir menghubungi teman lama yang tinggal di Yogya. Segera meluncur ke massenger dan menyapanya.

Tapi lama juga kalau pun dia ada dan bisa bantu. Setidaknya ada waktu untuk mengirim pointer dia ke sini.

Saya menatap pointer lagi dan memperhatikan tiap sisinya. Ada bagian "garis" memanjang mengelilingi badan pointer, nampaknya ini bisa dilepas.

Sudahlah, kalau dilepas kemudian rusak, rusak sekalian deh. Pikir saya dalam hati. Jadi saya mulai melucuti baterenya dulu. Kemudian memasukkan ujung kuku ke garis yang agak terbuka bagian pangkal yang paling besar, tapi...

Terlalu kuat dorongan sampai lepas dan jatuh. Menjatuhkan usb ke pangkuan. Saya ambil dan... Astaghfirullah, ya Allah ampuni hamba, asli jadi malu.

Segera saya masukan batere ke pointer dan menutup lagi, kemudian memasukkan usb ke laptop dan setelah ditekan... Ganti!

Alhamdulillah

Ya Allah, ternyata gak bisa mindahin slide karena belum pasang USB. Hal yang membuat malu adalah, kok bisa saya lupa?

Jogjakarta, 24 Maret 2019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun