Mendekati lokasi, kita disuguhi pemandangan alam yang luar biasa indahnya. Angin sepoi-sepoi yang menerpa menambah rasa bahagia.
Mendadak aku merasa asing dengan diri sendiri.
Orang desa tapi masih terkagun-kagum dengan suasana khas pedesaan. Sawah yang membentang. Dengan latar belakang bukit bukit. Ditambah jalan aspal yang mulus. Duh, ga bisa menggambarkan detailnya. 'Loe harus datang sendiri dan merasakan sensasinya', begitu kira-kira.
Tiba dilokasi, parkir sepeda dan bayar 2 ribu. Itu saja biayanya. Masuknya? Free of charge alias gratis.
Baru menginjakkan kaki di area resmi, ada payung-payung terbang instagramable yang menyambut.
Lanjut kita turun ke area bawah melalui jalan berundak.
Ladalah.
Ternyata pasukannya Bibi Lung. Teman satu linting kami. Bibi Lung tersenyum menyambut kami di gazebo bawah. Jadi, deh. Piknik simpel a la kami makin terasa menyenangkan. Njagong aja dulu di gazebo situ. Sambil menikmati sepoi-sepoinya angin.