Hai guys. Perkenalkan namaku Sofiatul Hasanah, Mahasiswa dari STP TRISAKTI sekarang aku sedang menjalankan studi ku fi semester 5, aku salah satu mahasiswa yang mendapat beasiswa unggulan dari Kemdikbud tahun 2019.
Hai reader. Kali ini aku akan membahas tentang Hotel operation. Bagi kalian yang sedang mencari informasi mengenai hotel operation Artikel ini mungkin dapat membantu kalian. Yuj dibaca sampai selesai...
Dengan kemajuan technology di dunia segala hal sudah serba technology, serba mudah dan cepat dengan menggunakan technology. Kini technology bukan hanya untuk mempermudah tetapi juga sudah menjadi bagian dari trend. Ada beberapa tempat kunjungan seperti caf, restaurant, hotel dan lainnya menggunakan technology yang sangat canggih, contohnya seperti robot pelayan, hal ini dapat menarik perhatian para pengunjung. Dengan ketertarikannya memungkinkan pengunjung mempromosikan secara tidak langsung dengan cara memposting di sosmed (social media). Dengan begitu akan banyak orang yang tertarik untuk berkunjung.
 Technology will ruin everythings.
Saat ini technology sudah sangat sering digunakan oleh kalangan besar maupun orang-orang di kalangan kecil. Saat ini semua kegiatan sudah sangat dipermudah oleh technology, dari berbelanja bahan makanan, baju, makanan, prabot rumah, dan lainnya. Bahkan sekarang bekerja bisa dimana saja dengan menggunakan technology. Saat ini di dunia sudah serba online:
- Online booking
- Online check-in
- Online payment
- Online meeting
- Social media campaign
- Online review
- Touchless technologyÂ
- Digital keyless door
- Digital marketing
Invest to digital future
Work on a direct booking strategy.
Masyarakat saat ini lebih banyak memilih untuk memesan hotel melalui online travel agent (OTA) dari pada memesan secara langsung ke hotel. Dampaknya terlihat penurunan jumlah direct booking di hotel sehingga harus bergantung terhadap OTA untuk memenuhi akupansi kamar.
Pemesanan dari OTA sebenarnya memberikan pendapatan yang lebih kecil bagi hotel karena hotel perlu untuk membayar komisi dari setiap pemesanan yang diterima.
Invest into your own website.
Untuk menghindari kehilangan pendapatan hal di atas maka hotel jangan sampai mengabaikan potensi direct booking. Hotel harus memaksimalkan usaha marketing mereka untuk meningkatkan direct booking mereka.
Ada pun cara agar hotel tidak perlu menggunakan OTA lagi untuk direct booking maka hotel harus membuat direct booking online melalui website hotel. Dengan begitu pengeluaran yang harus dibayarkan bisa tetap di dalam perusahaan, maka hotel tidak akan mengalami penurunan pemanasukan.
Kedepannya technology akan semakin meningkat maka kita harus melakukan investasi untuk digital future.
Upgrade marketing strategi.
Work on your own digital marketing campaigns (bekerja pada kampanye/ organisasi/ kelompok pemasaran digital anda sendiri) hal ini dapat menghemat biaya.
Find the right message for your audience (temukan pesan yang tebat untuk audiens anda). Biasanya ada tamu yang tidak puas dengan pelayanan pada saat dia mengunjungi hotel kita dan mereka memberikan ulasan yang buruk untuk hotel kita. Cara agar para audience tidak terpengaruh dengan ulasan buruk tersebut yaitu dengan mempromosikan lebih tingkat lagi dan bahkan memberikan reward untuk pengunjung. Dan juga selalu memperhatikan standar pelayanan hotel anda pada semua staff.
Stablish synergies with other businesses (melakukan kerja sama dengan bisnis lain).
Melakukan kolaborasi, menggabungkan 2 market sehingga market tersebut lebih besar dan konsumen semakin banyak jika disalah satu market tersebut masih belum terlalu dikenal atau belum memiliki banyak konsumen. Dengan melakukan kolaborasi ini market tersebut akan terbantu.
Sekian semoga bermanfaat. Terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H