Dengan menerapkan nilai-nilai moderasi beragama, kerukunan dan keharmonisan dapat terjalin, maka kesadaran nasionalisme akan mengikuti. Masa depan dan kemakmuran negara ditentukan oleh bangsa itu sendiri, demikian apabila tidak dapat berbuat baik janganlah berbuat jahat. Apabila tidak dapat bertutur kata lembut, diamlah.
Referensi:
Akhmadi, Agus. 2019. Moderasi Beragama Dalam Keragaman Indonesia Religius. Jurnal Diklat Keagamaan. Volume 13. Nomor 2. Halaman 45-55.
Widodo, Priyantoro & Karnawati. 2019. Moderasi Agama Dan Pemahaman Radikalisme Di Indonesia. Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen. Volume 15. Nomor 2.
Nurish, Amanah. 2019. Dari Fanatisme Ke Ekstremisme: Ilusi Kecemasan, Dan Tindakan Kekerasan. Jurnal Masyarakat Dan Budaya. Volume 21. Nomor 1.
Hamid, Abdul. 2018. Peranan Pendidikan Agama Islam Dalam Penguatan Nasionalisme Di Indonesia. Jurnal Pendidikan Agama Islam. Volume XV. Nomor 1.
Setiawan, Iwan. 2018. Islam Dan Nasionalisme: Pandangan Pembaharu Pendidikan Islam Ahmad Dahlan Dan Abdulwahab Khasbullah. Hayula: Indonesian Journal Of Multidiscipplinary Islamic Studies. Volume 2. Nomor 1.
Khamdan, Muh. 2016. Pengembangan Nasionalisme Keagamaan Sebagai Strategi Penanganan Potensi Radikalisme Islam Transnasional. Jurnal Addin. Volume 10. Nomor 1.
Khakim, Abdul & Munir, Miftakhul. 2018. Penguatan Nasionalisme Melalui Pendidikan Agama Islam. Jurnal Studi Islam. Volume 13. Nomor 2.
Amin, Nasihun. 2012. Menyemai Nasionalisme Dari Spirit Agama: Upaya Meredam Radikalisme Beragama. Jurnal Teologia. Volume 23. Nomor 1.
Mursididn. 2019. Pendidikan Agama Islam Berbasis Nasionalisme. Jurnal Pendidikan Islam. Volume 8. Nomor 1.