Mohon tunggu...
Sofianto
Sofianto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang sedang belajar di perguruan tinggi di Universitas Maritim Raja ali Haji

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pengaruh Pekerja Migran Masyarakat Lokal Kecamatan Moro yang Bekerja di Luar Negeri

23 Maret 2024   13:33 Diperbarui: 23 Maret 2024   13:41 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pekerja Migran Indonesia (PMI) telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan di dalam perekonomian Indonesia, terutama bagi daerah-daerah yang menjadi asal pekerja migran termasuk di kecamatan moro,kabupaten karimun. Di antara persebaran dan mobilitas pekerja antar negara, Indonesia menjadi salah satu negara pengekspor migran terbesar di dunia.Pekerja migran lokal sering kali meninggalkan negara asal mereka karena kurangnya peluang kerja, gaji yang rendah, atau ketidakstabilan politik dan ekonomi.

Alasan utama pekerja migran lokal memilih bekerja di luar negeri adalah untuk mengirimkan uang pulang ke negara asal mereka dan juga menafkahi keluarga mereka. Mereka berharap bahwa dengan bekerja di luar negeri, mereka bisa memperoleh penghasilan yang jauh lebih tinggi dibandingkan jika mereka tetap bekerja di negara asal.

Susahnya lapangan pekerjaan ditempat mereka tinggal sendiri sehingga para pekerja migran sangat sulit untuk mendapati pekerjaan yang tetap di daerah asal. Banyak dari mereka yang punya pekerjaan tetap, akan tetapi hasil dari mereka bekerja di daerah asal mereka tidak mencukupi, seperti hal nya di kecamatan moro tempat yang menjadi objek saya.

Mayoritas masyarakat di moro untuk kaum laki laki bekerja sebagai nelayan dan menjadi buruh kasar, akan tetapi gaji mereka sangat pas-pasan untuk makan dan kadang pula tidak cukup buat menafkahi keluarga, dan akhirnya banyak dari anak muda bahkan orang tua yang menjadi pekerja migran lokal yang bekerja di Negara Malaysia dan rata rata nya mereka bekerja menjadi nelayan dan menjadi buruh kasar,dari bekerja di luar Indonesia lah mereka bisa sedikit melebihi pendapatan dibandingkan di moro.

Namun, menjadi pekerja migran lokal juga memiliki tantangan dan risiko tersendiri. Mereka harus meninggalkan keluarga dan teman-teman di negara asal, dan terkadang harus beradaptasi dengan budaya dan bahasa yang baru. Selain itu, mereka juga sering menghadapi diskriminasi  di tempat kerja.

Namun demikian, pekerja migran lokal memiliki peran penting dalam perekonomian baik di negara asal maupun di negara tujuan. Mereka memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi dengan mengirimkan uang pulang ke negara asal dan mengurangi tingkat kemiskinan di negara tujuan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun